BATAM (HK) – Pasca diselenggarakannya Musda Pengurus Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Persatuan Pengusaha Pelayaran Rakyat Indonesia (Pelra), serta Muscab DPC Pelra Riau dan Kepri, pada tanggal 17 Januari 2022, Pj. Sekdaprov Kepri Eko Sumbaryadi kembali menghadiri Pelantikan dan pengukuhan pengurus DPD Pelra Riau dan Kepri serta DPC Pelra se-Riau dan Kepri, Sabtu (19/2/2022) siang, di Hotel Planet Holiday, Batam.
Acara tersebut bertema “Kita Mantapkan Peranan Pelayaran Rakyat Sebagai Pelaku Utama Ekonomi Kerakyatan di Bidang Maritim Prov Riau dan Prov Kepri”.
DPD Pelra Kepri dan Riau dikukuhkan dengan Kepengurusan Andi Mashadiyat selaku ketua, Triyana Syahfitri, S.H., M.M., selaku sekretaris, dan Muslim Matondang, S.H., selaku bendahara yang dilantik oleh Ketua Umum Pelra, H. Sudirman Abdullah, S.E. didampingi Sekjen Pelra, H. Mualimin Dawing.
Dilanjutkan dengan pelantikan oleh Andi Mashadiyat kepada sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Pelra.
Baca Juga: Ansar Lantik 6 Pejabat Eselon II Pemprov Kepri
DPC Pelra yang dilantik adalah, DPC Pelra Kota Batam, DPC Pelra Kota Pekanbaru, DPC Pelra Bintan, Tanjungpinang, Indragiri Hilir, dan DPC Pelra Dumai.
Dalam sambutannya, Pj. Sekda Eko memaparkan negara maritim adalah negara yang sebagian besar wilayahnya berupa perairan, namun secara umum negara maritim adalah negara yang memanfaatkan secara optimal wilayah laut dalam konteks pelayaran yang secara sederhana negara maritim adalah suatu negara yang memiliki daerah teritorial lautnya sangat luas.
“Indonesia pada saat ini lebih dikenal sebagai negara maritim di dunia internasional. Alasannya mengapa Indonesia disebut negara maritim adalah karena wilayah perairan di Indonesia lebih luas dari daratan,” ujar Pj. Sekda Eko.
Menurut Pj. Sekda, Indonesia memiliki sekitar 17.499 pulau bergaris pantai sepanjang 81.000 km (terpanjang kedua setelah Kanada).