LINGGA (HK) – Badan Usaha Pelabuhan (BUP) PT. Pelabuhan Kepri (Perseroda) berencana akan menggratiskan tiket bagi warga Lingga yang sedang sakit dan akan dirujuk ke Kota Batam atau Tanjung Pinang untuk berobat melalui Armada MV Lintas Kepri.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perhubungan Lingga, Hendry Efrizal saat melakukan pertemuan lanjutan bersama Ormas Geram dan perwakilan BUP Kepri yang bertempat di ruangan Dishub Lingga, Kabupaten Lingga, Kamis (22/06/2023).
“Dalam hal ini saya selalu Kadishub Lingga mengapresiasi kerja nyata BUP melalui MV Lintas Kepri yang telah memberikan keringanan bagi pasien yang akan berobat atau dirujuk ke Pinang maupun Batam, yang dimana akan ditanggung 1 untuk pasien dan 2 untuk pendamping pasien,” kata Kadishub Lingga kepada media.
Tak hanya itu, bahkan pihak BUP PT Pelabuhan Kepri menjawab persoalan – soalan yang ada di Kabupaten Lingga, terkait kebutuhan dengan angkutan penumpang khususnya rute Tanjung Buton – Dabo Singkep.
Kadishub menuturkan, bahwa pihaknya telah membuka selebar – lebarnya untuk agen maupun pelaku usaha kapal yang ingin menjalani trayek di Lingga. Menurutnya, dengan kemudahan yang diberikan oleh pihak BUP PT Pelabuhan Kepri, bisa memberikan solusi untuk segera mungkin memenuhi kebutuhan armada di Kabupaten Lingga.
“Bukan ini saja, dalam diskusi tadi pihak ormas Geram Kab Lingga dan BUP menyambut baik atas peluang rencana trayek transportasi laut rute Pulau Berhala – Muara Sabak – Nipah Panjang yang bertujuan membuka akses wisatawan lintas Kabupaten dan Provinsi,” ucapnya.
Ia juga mengucapkan terimakasih kepada Ormas Generasi Anak Melayu (Geram) Kepri yang telah berkontribusi membangun komunikasi bersama pihak BUP PT. Pelabuhan Kepri dalam menanggapi dan membantu masyarakat dalam pemenuhan transportasi laut di Kabupaten Lingga.
“Sesuai dengan tupoksi kami Dishub Lingga siap membantu kepengurusan administrasi pelayaran sesuai, dan kami sangat berterima kasih kepada ormas Geram Kabupaten Lingga dan pihak BUP kepri yang telah serius menanggapi persoalan yang ada di Kabupaten Lingga ini. Saya berharap kerjasama ini akan membuah hasil yamg positif di kemudian hari, khususnya dalam menjawab persoalan transportasi laut yang masih terbatas,” harapnya. (cw02)