BINTAN (HK) – Dalam rangka mengawal aspirasi rakyat, para anggota DPRD Bintan rajin ikut dalam kegiatan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di Toapaya pada Senin (7/2/2022) kemarin.
Para wakil rakyat yang ada di Bintan berkomitmen untuk mewujudkan aspirasi yang lahir dari keinginan masyarakat.
Setiap prosesnya terus dikawal hingga terealisasi.
Pada kesempatan itu, Wakil Ketua I DPRD Bintan Fiven Sumanti berpesan agar pembangunan yang menjadi aspirasi masyarakat khususnya di Kecamatan Toapaya bisa terealisasi menjadi program pemerintah daerah.
Namun begitu, tidak hanya dalam musrenbang, politisi dari Dapil 1 Bintan itu juga berpesan agar aspirasi bisa disampaikan saat masa sidang reses anggota DPRD Bintan.
Sebab, menurut Fiven, anggota DPRD Bintan memiliki pokok-pokok pikiran yang bisa direalisasikan.
Politisi Partai Golkar itu juga menginginkan agar pembangunan yang akan dilaksanakan hendaknya menguntungkan bagi masyarakat.
Terlebih lagi, saat masa pandemi Covid-19 saat ini.
“Jadi program pemulihan ekonomi juga sangat penting untuk menunjang perekonomian masyarakat Bintan,” pesannya.
Sementara itu, Anggota DPRD Bintan dari Dapil 1 Bintan lainnya Siti Maryani juga menginginkan hal serupa.
Dia mengharapkan agar pembangunan Bintan ke depannya berdampak langsung terhadap perekonomian masyarakat Bintan.
“Pembangunan seperti jalan untuk menopang perekonomian masyarakat juga sangat penting, agar roda perekonomian kita bisa terus bangkit pasca pandemi Covid-19,” pesannya.
Sementara itu, Camat Toapaya, Nepy Purwanto menyebutkan setiap kelurahan/desa yang ada di Kecamatan Toapaya mengusulkan tujuh program prioritas ditambah dengan lima program prioritas dari kecamatan.
“Totalnya ada 33 usulan prioritas dari Kecamatan Toapaya yang akan dibawa ke musrembang tingkat Kabupaten Bintan,” sebutnya.
Dia pun berharap agar seluruh usulan dari masyarakat Kecamatan Toapaya bisa terealisasi sehingga usulan-usulan yang pro rakyat bisa dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat.
Dalam musrenbang tingkat kecamatan yang dihadiri oleh sejumlah Kepala OPD, para lurah/kades serta tokoh masyarakat, dan BPD itu berlangsung lancar tanpa ada hambatan. (***)