BINTAN (HK) – Sejak launching vaksin booster Kamis (13/1) lalu, hingga kini sudah hampir tiga ribuan warga Kabupaten Bintan, yang mendapatkan suntikan vaksin dosis ketiga tersebut, Senin (24/1).
Warga tersebut terdiri dari 231 lansia dan sisanya 2.745 orang, berusia 18 tahun ke atas.
![](https://harianhaluankepri.com/wp-content/uploads/2024/12/Pamflet-PMB-STIE-2025-scaled.jpg)
![](https://demo.pojoksoft.com/kibaran/wp-content/uploads/2024/01/design4223.jpg)
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Bintan, dr Gama Af Isnaeni menjelaskan, jumlah yang sudah vaksin booster, sudah mencapai 2.976 orang, terdiri dari 231 lansia, serta 2.745 orang usia 18 tahun ke atas.
“Saat ini sasaran vaksin booster merupakan warga 18 tahun ke atas dan lansia serta kelompok rentan lainnya,” kata dr Gama Af Isnaeni, Senin (24/1) siang.
Diterangkannya, syarat untuk penerima vaksin booster dilakukan, yang bersangkutan harus minimal enam bulan, setelah melakukan penyuntikan dosis kedua, jenis vaksin Pfizer dan Moderna.
“Kalau kurang dari enam bulan, tentunya belum bisa,” katanya.
Kadiskes Bintan mengatakan, vaksin booster dilakukan untuk merangsang kembali kekebalan tubuh yang sudah terbentuk dalam menangkal virus varian baru seperti Omicron, setelah masyarakat mendapatkan vaksinasi jenis Pfizer dan Moderna.
“Vaksin booster ini, untuk merangsang kembali kekebalan tubuh yang sudah terbentuk dalam menangkal virus varian baru seperti Omicron,” papar Gama.
Katanya, untuk mencegah tertularnya Covid 19 Jenis Omicron, berbagai upaya untuk percepatan vaksin booster dan vaksin dosis pertama serta dosis kedua sudah dilakukan dengan membuka layanan penyuntikan vaksin di puskesmas dan rumah sakit terdekat.
“Layanan vaksin booster juga kita sediakan di setiap puskesmas yang ada di Bintan secara gratis,” ucap dr Gama.
Vaksin booster terangnya, amatlah penting. Sebab, berdasarkan hasil penelitian orang yang sudah 6 bulan penyuntikan vaksin dosis II, kadar anti bodinya itu menurun. Sehingga perlu mendapatkan vaksin booster untuk merangsang kembali kekebalan tubuh yang sudah terbentuk.
“Maka, dosis ini juga untuk mengantisipasi beberapa jenis virus baru termasuk Omicron dan Deltacron. Jadi, kepada masyarakat jangan ragu dan bimbang. Sebab, vaksin ini sudah teruji secara klinis dan sangat bermanfaat guna mengantisipasi beberapa jenis virus varian baru,” pungkasnya. (oxy)
1 Komentar