Renovasi Gedung Mall Pelayanan Publik Karimun Resmi Dimulai
KARIMUN (HK) – Wakil Ketua DPR RI, Bidang Industri dan Pembangunan, dari Partai Nasdem, Rachmat Gobel, meminta setiap daerah bisa memiliki mall pelayanan publik (MPP). Karena,
keberadaan MPP itu merupakan bukti, negara hadir dalam memberikan pelayanan yang mudah, dan transparan kepada masyarakat.
Rachmat mengatakan, keberadaan MPP merupakan bukti, bahwa negara hadir dalam memberikan pelayanan yang mudah, dan transparan kepada masyarakat. Karena itu, sangat mengapresiasi dan merespon positif, adanya Mall Pelayanan Publik (MPP) ke 2 di Karimun, Provinsi Kepri, setelah Kota Batam.
“Kami sangat mengapresiasi dan merespon positif adanya MPP ini. Tentunya akan banyak nilai tambah bagi Kabupaten Karimun sendiri dalam menciptakan pelayanan publik terbaik, terhadap masyarakat, dunia usaha, serta mempermudah investasi tentunya. Sehingga, Karimun memiliki potensi untuk terus berkembang, layaknya Kota Batam,” kata Rachmat Gobel, usai menghadiri dan menyaksikan peresmian dimulainya Renovasi Gedung MPP, oleh Bupati Karimun, Dr H Aunur Rafiq, di kawasan Coastal Area Karimun, Minggu (16/10) pagi.
Kehadiran Rachmat Gobel bersempena dengan kunjungan kerjanya selaku Wakil Ketua DPR RI ke Kabupaten Karimun, serta bertemu kader partai Nasdem Kabupaten Karimun, bertempat di Hotel Aston Karimun.
Renovasi Gedung MPP Karimun, dengan menelan biaya Rp18 miliar, dari alokasi dana APBD Karimun itu, turut dihadiri Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI, Muhammad Ali, Walikota Batam, Muhammad Rudi, dan pengusaha Founder Panbil Group, Johanes Kennedy Aritonang.
Selain Bupati Karimun, juga hadir Wakil Bupati Karimun, H Anwar Hasyim, Sekda Karimun, HM Firmansyah, dan Kepala Dinas PUPR Karimun, Cahyo Prayitno.
Rachmat Gobel menuturkan, keberadaan MPP untuk dapat memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai administrasi. Pembangunan MPP ini pun, sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo agar masyarakat mendapatkan pelayanan terbaik dari pemerintah.
“Kita berharap terhadap kehadiran MPP menjadi bagian dari reformasi pelayanan publik untuk menghadirkan pelayanan yang sederhana dan tak berbelit-belit. Dengan demikian, masyarakat bisa mendapatkan kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, serta kenyamanan, dalam mengakses layanan,” sebut Wakil Ketua DPR RI, Bidang Industri dan Pembangunan ini.
Nilai pentingnya adalah, pungkasnya, bagaimana keberadaan MPP bisa mempermudah masyarakat, dan sebagai tanda bahwa negara itu hadir. “Sehingganya pelayanan mereka mudah, dan clear. Kemudian transparan, dan keterbukaan,” pungkasnya.
Bupati Karimun, Dr Aunur Rafiq menjelaskan, pembangunan MPP merupakan komitmen Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karimun, Provinsi Kepri, untuk bisa melayani masyarakat dengan baik dan transparan. Nantinya, fasilitas MPP itu akan menjadi pusat pelayanan publik terhadap warga Karimun.
“MPP ini, bagian dari upaya kami untuk memberikan aspek kemanfaatan dalam pelayanan kepada warga Kabupaten Karimun, Provinsi Kepri,” ujar Aunur Rafiq.
Lalu Ia melanjutkan, MPP Kabupaten Karimun bertujuan untuk memberi kemudahan, kecepatan, keterjangkauan, keamanan, dan kenyamanan pada masyarakat dalam mendapatkan pelayanan publik. Langkah tersebut juga merupakan strategi dalam meningkatkan daya saing global.
Selain itu, imbuhnya, penciptaan pelayanan dalam satu fasilitas yang terintegrasi dan terkoneksi pun bisa menjadi solusi bagi warga Kabupaten Karimun yang tinggal di daerah lain dengan kondisi geografis beragam.
Menurut Aunur Rafiq, pembangunan MPP menjadi bukti keberhasilan Pemkab Karimun dalam melewati masa sulit pandemi Covid-19. Sebab, di masa itu, pihaknya tetap mampu mengelola anggaran dengan baik sehingga MPP bisa dibangun.
“Alhamdulilah Pemkab Karimun masih bisa membangun infrastruktur publik yang nilainya besar untuk kepentingan publik. Insyallah pembangunan ini akan terus digesa dan dipercepat disisa masa jabatan terakhir saya, kita mengharapkan proyek ini dapat mendongkrak perekonomian di Karimun,” jelas Aunur Rafiq.
Sebagaimana diketahui, kini Pemerintah Kabupaten Karimun, akan mengalih fungsikan Gedung Karimun Exebithion and Convention Centre (KECC) yang berlokasi ditepi pantai Coastal Area yang merupakan salah satu proyek mubazir, terbengkalai, serta telah menghabiskan anggaran sebesar Rp15.560.324.000, pada APBD Kabupaten Karimun 2023. Makanya, gedung tersebut akan
dijadikan pusat pelayanan untuk warga Karimun, yakni berupa Mall Pelayanan Publik (MPP).
“Revitalisasi gedung KECC merupakan salah satu prioritas pembangunan dalam rangka program peningkatan ekonomi, dan kita sudah menetapkannya, sebagai salah satu kegiatan prioritas pembanguan pada tahun 2023. Kegiatan nantinya kita rencanakan bersifat multiyears,” ujar Aunur Rafiq.
Karena itu, pungkasnya, mohon doa restu kita semua. Mudah-mudahan apa yang kita rencanakan dengan mengfungsikan gedung KECC yang sudah hampir 9 tahun terbengkalai, dapat difungsikan sesuai rencana. “Insya Allah tahun anggaran 2023 mendatang, pembangunan MPP ini sudah kita mulai,” tegas Aunur Rafiq. (hhp)
