BINTAN (HK) – Pemuda tempatan hendaklah menjadi pengusaha, bukan tukang sorong proposal. Pesan ini disampaikan Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Persaudaraan Pemuda-pemudi Tempatan (Perppat Bentan), Hasriawady saat pelantikan pengurus Perppat Bentan di Gedung LAM Bintan di Kijang, Sabtu (15/1) kemarin.
“Ini harapan Perppat Bentan agar mindset membawa proposal kesana-kemari meminta sumbangan ke pengusaha ataupun pemerintah itu, dapat berubah,” kata pria yang akrab disapa Gentong, sekaligus sebagai anggota DPRD Bintan.
Yang mesti dilaksanakan Perppat Bentan adalah, lanjut anggota DPRD Bintan ini, mencari dukungan pada kegiatan training/pelatihan kerja, maupun pelatihan wira usaha mandiri melibatkan perusahaan ataupun bergandengan dengan pemerintah.
“Pemuda tempatan yang sudah bekerja tetap perlu mengikuti training juga, tetapi levelnya meningkat. Bagaimana pemuda tempatan menjadi manajer, menjadi direktur. Sehingga jenjang karir naik, bukan menjadi anak buah terus menerus,” ujarnya.
Sementara Plt Bupati Bintan, Roby Kurniawan berpesan, agar jajaran pengurus DPP Perppat Bentan bersinergi dengan pemerintah daerah khususnya dalam upaya mengisi pembangunan.
“Selamat kepada jajaran pengurus yang baru dilantik, kita siap berdiskusi dan bersinergi,” ungkapnya.
Kemajuan daerah, lanjutnya, tak terlepas dari kemajuan pemuda nya yang saat ini. Apalagi dengan konsep dan program yang sudah direncanakan oleh Perppat Bentan untuk dapat meraih kemajuan daerah.
“Pemuda harus menjadi garda terdepan pembangunan. Sehingga kemajuan daerah kita akan bisa berkesinambungan,” pesannya.
Pelantikan ini juga dihadiri Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Bintan, Fiven Sumantri, anggota DPRD Bintan, Muhammad Najib, Staff ahli Pemprov Kepri, Basyarudin Idris, jajaran OPD serta FKPD Bintan, camat, lurah, dan para tokoh masyarakat. (oxy)