BATAM (HK) – Walikota Batam, Muhammad Rudi memastikan Pemerintah Kota (Pemko) Batam dibawah kepemimpinannya akan terus berkomitmen menekan angka stunting di Kota Batam.
Maka dari itu, pihaknya mengajak seluruh elemen masyarakat yang ada di Kota Batam, terutama kader posyandu untuk segera melaporkan jika menemukan anak-anak yang berpotensi stunting.
“Mari kita sukseskan sama-sama, kita harus berupaya bagaimana mencegah angka stunting ini tidak terus bertambah,” kata Rudi, Rabu (31/8).
Rudi juga mengajak kepada masyarakat yang mampu untuk mau menjadi bapak asuh anak-anak stunting di Kota Batam. Sehingga dapat membantu peningkatan gizi. “InsyaAllah bapak asuh ini akan terus bertambah,” ujarnya.
Disisi lain, tentu kata dia sebagai Walikota Batam dan Kepala BP Batam pihaknya akan terus berupaya meningkatkan pertumbuhan ekonomi Kota Batam. Sehingga dapat memberikan kesejahteraan masyarakat.
“Kita harapkan dalam satu tahun kedepan angka stunting di Batam dapat terus menurun,” jelasnya.
Sebelumnya, pada Selasa (30/8),Pemerintah Kota (Pemko) Batam mendapat penghargaan sebagai kabupaten/kotaTerbaik se-Provinsi Kepulauan Riau pada Penilaian Kinerja 8 Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Tahun 2022.
Penghargaan tersebut diterima Wakil Wali Kota Batam yang juga sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPSS) Kota Batam Amsakar Achmad didampingi Dahlina Nopilawati, Kepala Bapelitbangda Kota Batam dan tim TPPS lainnya, yang diserahkan langsung oleh Direktur Jenderal Bina Pembangunan Daerah Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia Teguh Setyabudi di Hotel Prime Plaza Sanur Bali.
Usai menerima penghargaan, Amsakar mengucapkan syukur dan menyampaikan bahwa prestasi ini merupakan hasil kerja keras seluruh stakeholder juga kolektivitas seluruh masyarakat.