BATAM (HK) – Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Kadisbudpar) Kota Batam, Ardiwinata membuka kegiatan kompetisi memasak, yakni event Astindo Cooking Competition 2022 di Ninos Batam di Sukajadi, Batam Centre, Minggu (27/2).
“Dengan banyaknya atraksi di Batam, akan memajukan ekonomi dan pariwisata di Batam. Selain itu, dia menekankan agar perlombaan memasak tersebut sebagai langkah memperkenalkan kuliner nusantara,” kata Ardiwinata.
Disampaikan Ardiwinata, pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sebab itu langkah untuk terus melestarikan kuliner nusantara dan diharapkan menjadi atraksi wisata di Kota Batam.
“Peserta diberi waktu 45 menit untuk memasak kuliner Nusantara seperti nasi goreng, kuliner nasi goreng menjadi salah satu kuliner yang dirindukan wisatawan mancanegara. Kita akan kembangkan terus kuliner ini. Kita racik bagaimana menyajikan nasi goreng yang enak dan cantik saat disajikan,” ujar Ardiwinata.
Dia berpesan kepada seluruh pengunjung dan peserta untuk tetap menerapkan protokol kesehatan demi mencegah penularan Covid-19.
Baca juga: Batam Siap Bikin Wisman Terkesan
“Pak Wali kota Batam, Muhammad Rudi, terus mengajak kita semua melawan Covid-19 demi kebangkitan pariwisata. Pak wali juga sudah mempercantik Batam dengan membangun sejumlah infrastruktur penunjang pariwisata,” tuturnya.
Sementara itu, Dosma Tobing, Ketua ASTINDO Kepri menyampaikan untuk Coocking Competition 2022 diikuti 24 tim, setiap tim beranggotakan dua orang.
“Mereka memperebutkan hadiah total jutaan rupiah,” ujar Dosma.
Dia berharap, dengan banyaknya event yang digelar, mampu menggeliatkan event-event pariwisata di Kota Batam dan Kepri.
“Ini juga langkah kami menjaga semangat pelaku pariwisata untuk membuat event-event pariwisata. Tak terkecuali sektor kuliner,” tuturnya. (cw02)