Menu

Mode Gelap
LAM Kepri Keluarkan Maklumat Terkait Kekerasan di Rempang Tantangan SDN 009 Batu Aji di Balik Semangat Mencerdaskan Generasi Muda Proyek Pengadaan Sarana Bangunan Gedung Radioterapi RSUD RAT Senilai Rp3,59 M Diduga di Mark Up UMK Tanjungpinang 2025 Ditetapkan Rp3,62 Juta Pemkab Bintan Dinilai Sukses Dukung Optimalisasi Pengelolaan ZIS Kemenangan Kontra Filipina Jadi Penentu, Indonesia Bertekad Lolos di AFF

BERITA TERKINI

Aksi Heroik dalam Upacara HUT Kepri ke-21

badge-check


					Aksi Heroik dalam Upacara HUT Kepri ke-21 Perbesar

TANJUNGPINANG (HK) — Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) kembali menggelar hari jadinya yang ke-21. Seperti biasa, upacara tersebut diadakan dengan gubernur Kepri, Ansar Ahmad, yang memimpinnya.

Namun, ada sebuah kisah heroik yang terjadi selama peringatan HUT Ke-21 Provinsi Kepri. Insiden tersebut terjadi saat bendera merah putih hampir naik pada hari Minggu (24/9/2023) pagi, ketika tali pengait bendera merah putih putus.

Peringatan HUT Ke-21 Provinsi Kepri ini berlangsung di halaman Gedung Daerah Tepi Laut yang disaksikan langsung oleh seluruh kepala FKPD Provinsi Kepri dan disiarkan secara langsung melalui live streaming.

Pembawa bendera merah putih adalah mantan paskibraka tingkat Provinsi Kepri tahun 2023. Insiden tersebut dengan cepat menarik perhatian seorang honorer dari Biro Hukum Pemprov Kepri, yang segera mengambil tali yang putus.

Tindakan yang dilakukan oleh honorer dari Biro Hukum Pemprov Kepri ini mendapatkan apresiasi dan tepuk tangan dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad, yang saat itu menjadi inspektur upacara.

Selain mendapatkan pujian dari Gubernur Kepri Ansar Ahmad, tindakan heroik ini juga mendapat tepuk tangan dari para peserta upacara peringatan HUT Ke-21 Provinsi Kepri.

Setelah insiden tersebut, upacara HUT Ke-21 Provinsi Kepri berlanjut dengan khidmat seperti biasa hingga selesai.

Dalam kesempatan itu, seorang honorer dari Biro Hukum Pemprov Kepri mengungkapkan bahwa ia dengan cepat membantu mengambil tali bendera sambil memanjat tiang bendera.

“Saya hanya spontan saja agar upacara tetap berlangsung,” ungkapnya. (CW01)

Baca Lainnya

LAM Kepri Keluarkan Maklumat Terkait Kekerasan di Rempang

21 Desember 2024 - 11:30 WIB

Proyek Pengadaan Sarana Bangunan Gedung Radioterapi RSUD RAT Senilai Rp3,59 M Diduga di Mark Up

21 Desember 2024 - 11:14 WIB

UMK Tanjungpinang 2025 Ditetapkan Rp3,62 Juta

21 Desember 2024 - 11:09 WIB

Korupsi Uang Nasabah Rp 5,9 M, Eks Dirut PD BPR Bestari Tanjungpinang Ditahan Jaksa

20 Desember 2024 - 14:01 WIB

Kepri Raih Penghargaan Upakarti 2024 Lewat Toteles Bakehouse

20 Desember 2024 - 13:33 WIB

Trending di EKONOMI