TANJUNGPINANG (HK) – Ketua Tim Penggerak PKK (TP-PKK) Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari Ansar menghadiri wisuda akbar tahfidz Al-Qur’an 30 Juz Pondok Pesantren Darussilmi Bintan, di CK Hotel Tanjungpinang, Rabu (9/2/2022).
Dalam wisuda Tahfidz muda ini, sebanyak 30 orang santri yang terdiri dari 13 santri putra dan 17 santri putri, berhasil menghafalkan Al-Qur’an sebanyak 30 Juz.
Dalam sambutannya, Dewi Ansar menyampaikan saat ini perkembangan Pondok Pesantren (Ponpes) yang ada di Kepri, karena sudah mengalami kemajuan yang cukup pesat. Sehingga melahirkan santriawan dan santriwati muda dari sekolah Tahfidz Al-Qur’an 30 Juz, di Pondok Pesantren Darussilmi Bintan.
“Keberadaan pondok pesantren saat ini, tidak hanya berada di kota-kota besar dan di pusat kabupaten atau kecamatan saja. Namun, sudah merata di beberapa desa dan kelurahan,” jelas Dewi Ansar.
Baca juga: MTQ Kecamatan Batam Kota Dimulai
Hal ini, lanjut Dewi, membuktikan bahwa saat ini paradigma tentang pesantren kini menjadi tren yang positif di kalangan masyarakat luas.
“Khususnya bagi pelajar dan masyarakat pada umum yang menganggap Pondok Pesantren salah satu fasilitas pendidikan agama yang terbaik,” tegas Dewi.
Selanjutnya, Dewi Ansar mengatakan, saat ini pesantren tidak lagi dianggap tempat yang mengurung atau membatasi ruang gerak tetapi justru telah menjelma menjadi pusat peradaban.
“Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya generasi muda yang melanjutkan pendidikannya ke pondok-pondok pesantren dan pusat-pusat Tahfidz Qur’an,” tutur Dewi Ansar.
