TANJUNGPINANG (HK) – Rumah Sakit Angkatan Laut (Rumkital), Dr Midiyato Suratani di Kota Tanjungpinang (Tpi), Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), resmi mengoperasikan layanan perdana Catheterization Laboratory (Cathlab), untuk menangani pasien kasus jantung.
Kepala Rumkital dr. Midiyato Suratani, Kolonel Laut (K) Mohamad Sulaiman Abidin mengungkapkan, sehingga hal tersebut menandai, sudah dimulainya sebuah pelayanan kesehatan lanjutan, bagi pasien dengan kelainan jantung dan pembuluh darah, di Rumkital dr. Midiyato Suratani, untuk wilayah Provinsi Kepri.
“Alhamdulillah, dengan dioperasikannya layanan perdana Catheterization Laboratory (Cathlab), ini menandai dimulainya pelayanan kesehatan lanjutan bagi pasien dengan kelainan jantung, serta pembuluh darah di Rumkital dr. Midiyato Suratani,” kata Kepala Rumkital Dr Midiyato Suratani Tanjungpinang, Kamis (24/10/2024).
Ia juga menyebut, fasilitas Cathlab ini dilengkapi dengan peralatan medis modern yang dirancang untuk melakukan tindakan diagnostik dan intervensi jantung secara minimal invasif, seperti angiografi koroner dan pemasangan ring ataupun operasi bypass.
Menurutnya, pengoperasian Cathlab ini merupakan upaya peningkatan terhadap pelayanan kesehatan, khususnya di bidang kardiologi.
“Ini juga wujud dalam mendukung program pemerintah, khususnya Kementerian Kesehatan RI, terkait penanganan penyakit-penyakit katastropik,” ungkap Kolonel Laut (K) Mohamad Sulaiman Abidin.
Maka, imbuh Karumkital, pihaknya berkomitmen bekerja bersama-sama stakeholder kesehatan, khususnya di Tanjungpinang untuk saling mendukung penanganan penyakit-penyakit katastropik, khususnya yang berkaitan dengan pelayanan jantung, terutama cathlab.
“Harapannya pelayanan kesehatan yang berkaitan dengan kelainan jantung bisa teratasi dengan cepat, tepat, dan tidak harus dirujuk ke luar Tanjungpinang, bahkan ke luar negeri,” ujarnya.
Artinya apa, lanjutnya, dengan adanya Cathlab ini, Rumkital dr. Midiyato Suratani siap memberikan layanan komprehensif untuk diagnosa dan terapi jantung.
“Sehingga masyarakat di Kepri tidak perlu lagi jauh-jauh untuk mencari fasilitas serupa, di kota besar lainnya maupun ke luar negeri,” pungkasnya. (ant)