BATAM (HK) – Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD PGMI Kota Batam ke-1 yang digelar di Aula MTs N1 Batam, dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam, Zulkarnain, pada Rabu (6/11/2023).
Kegiatan ini dihadiri oleh 75 peserta, terdiri dari 35 anggota Dewan Pengurus Daerah (DPD) PGRI Kota Batam, perwakilan Dewan Pengurus Cabang (DPC) sebanyak 5 orang dari masing-masing cabang, dan tim peninjau sebanyak 3 orang.
Tujuan diadakannya Rakerda ini adalah untuk mengevaluasi dan merumuskan program-program ke depan guna meningkatkan peran dalam memajukan dunia Madrasah.
Hal tersebut disampaikan oleh Eka Nopri Yandri, yang bertugas di MTs Sagulung, sekaligus menjabat Wakil Ketua 2 di DPW PGRI.
“DPD Tanjungpinang dan DPD Kota Batam, sudah melakukan Rakerda, meminta Bapak Ibu yang hadir di sini membuat rumusan target-target kedepannya satu tahun kedepan,” kata Eka.
Dalam sambutannya, ia berharap agar Persatuan Guru Madrasah Indonesia (PGMI) mencapai prestasi yang lebih tinggi sehingga bisa diakui dan ditempatkan sejajar dengan PGRI.
Menurutnya, para kepala MI/MTs/MA merupakan ujung tombak bagi kemajuan PGMI, terutama karena PGMI masih tergolong baru di Kota Batam.
Di samping itu, Zulkarnain, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Batam, juga menegaskan bahwa Pimpinan daerah, baik Bupati maupun Walikota, perlu memahami eksistensi PGMI dari tingkat kecamatan hingga ke tingkat pusat.
“Bupati atau Wali Kota harus mengenali keberadaan PGMI dari tingkat kecamatan hingga pusat. Oleh karena itu, kita harus menetapkan target bahwa pada tahun 2024, PGMI sudah terbentuk di seluruh kabupaten dan kota,” tegasnya. (cw03)