BATAM (HK) – Institut Agama Islam (IAI) Hidayatullah Batam mengadakan kegiatan ikhtibar hafalan Al-Qur’an dan Hadits pada 2–5 Januari 2025.
Ujian ini menjadi bagian dari program khusus tahfidz yang melibatkan seluruh mahasiswa takhasus dari berbagai angkatan.
Mengusung tema “Kokohkan Iman dan Hidupkan Hari dengan Al-Qur’an,” ikhtibar ini bertujuan mengevaluasi kemampuan hafalan mahasiswa sesuai target semester masing-masing.
Kegiatan ini juga menjadi langkah penting dalam mengukur keberhasilan program pendidikan tahfidz.
Halimatusa Adia, penanggung jawab kegiatan, menjelaskan bahwa pelaksanaan ikhtibar berjalan lancar dan sesuai aturan. “Ujian ini dirancang untuk mengukur kemampuan tahfidz mahasiswa sekaligus sebagai tolak ukur keberhasilan program takhasus,” ujarnya pada Selasa (7/1/2025).
Ikhtibar ini tidak hanya mengevaluasi hafalan, tetapi juga mendorong mahasiswa memahami makna ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits. Dengan demikian, mahasiswa dapat lebih mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut Halimatusa, kegiatan ini juga berdampak pada pembentukan karakter mahasiswa. “Menghafal Al-Qur’an dan Hadits memperkuat iman dan ketakwaan, serta membentuk kepribadian Islami yang mulia,” tambahnya.
Rektor Institut Agama Islam Hidayatullah Batam, M. Siddik, mengungkapkan harapannya agar kegiatan ini menjadi bekal berharga bagi mahasiswa. “Kami berharap hasil ikhtibar ini dapat menjadi langkah awal untuk sukses dalam pendidikan dan kehidupan mereka,” katanya.
M. Siddik juga menekankan pentingnya ikhtibar ini sebagai inspirasi bagi generasi mendatang. “Keberhasilan mahasiswa tidak hanya menjadi kebanggaan pribadi, tetapi juga motivasi bagi yang lain untuk terus menimba ilmu dan meningkatkan hafalan mereka,” ujarnya.
Dengan keberhasilan kegiatan ini, Institut Agama Islam Hidayatullah Batam berkomitmen menjadikan tahfidz Al-Qur’an dan Hadits sebagai bagian integral dalam pendidikan Islam yang menyeluruh dan berkesinambungan. (ika)
