LINGGA (HK) – Memperingati momentum Hari Besar Islam “Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW”, Pelatih Pusat Latihan Tempur Marinir (Puslatpurmar) 9 Dabo Singkep mendatangi dan menggelar acara Isra’ Mi’raj bersama para santri di Pondok Pesantren Hutan Tahfidz Halimatussa’diyah (HTH) yang terletak di objek wisata pemandian Air Panas, Desa Berindat Kecamatan Singkep Pesisir, Kabupaten Lingga, Selasa (1/3).
Komandan Puslatpurmar 9 Dabo Singkep, Mayor Mar Adid Kurniawan Wicaksono, M.Tr.Opsla mengatakan, kegiatan ini merupakan pelaksanaan perintah harian yang disampaikan KASAL Laksamana TNI Yudo Margono agar bisa meningkatkan Keimanan dan Ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, sebagai landasan dalam pengabdian sebagai prajurit Jalasena yang memegang teguh nilai-nilai Sapta Marga, sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI, beserta Trisila TNI AL.
“Peningkatan keimanan dapat dilaksanakan dengan proses belajar, sehingga dalam kesempatan ini seluruh jajaran Pelatih Marinir Todak mendatangi Pondok Pesantren Hutan Tahfiz Halimatussa’diyah ini untuk mengikuti kegiatan, Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW,” kata Mayor Adid.
Kepada para pelatih marinir, Mayor Adid menyampaikan, orang yang belajar posisi derajatnya lebih tinggi, untuk itu kosongkan diri untuk menerima ilmu yang disampaikan oleh Ustadz guna meningkatkan keimanan serta kesehatan rohani.
Baca juga: KPPKH Pemprov Kepri Kunker ke Lingga
Dalam kesempatan tersebut, Komandan Puslatpurmar 9 Dabo Singkep juga memberikan motivasi kepada seluruh santri untuk senantiasa semangat dalam belajar dan gigih dalam mengejar cita-cita.
Bahkan, Pelatih Marinir yang ada di Dabo Singkep akan berupaya membantu dengan memberikan bimbingan kepada santri yang berminat membaktikan diri kepada negara lewat jalur TNI.
“Kami, memberikan kesempatan kepada adik adik santri Pondok Pesantren Hutan Tahfidz Halimatussa’diyah ini, untuk membantu dan memberikan bimbingan kepada santri yang berminat membaktikan dirinya kepada negara lewat jalur TNI AL,” ungkap Mayor Mar Adid Kurniawan Wicaksono, M.Tr.Opsla.
Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, dan ditutup dengan kegiatan foto bersama serta terapi air panas belerang yang terdapat didalam lingkungan Ponpes Hutan Tahfidz Halimatussa’diyah.
Sebagaimana diketahui, sumber air panas tersebut merupakan salah satu spot wisata yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Lingga. (tbn)
