BATAM (HK) – Sebuah video viral menunjukkan insiden penghadangan mobil WNA di Kecamatan Bengkong, Batam, Kepulauan Riau. Aksi ini dilakukan karena dugaan mobil tersebut mengangkut seorang perempuan di bawah umur.
Video tersebut menunjukkan sebuah mobil Toyota Raize dihadang oleh dua pria yang mengendarai sepeda motor dengan pakaian berwarna biru dan merah. Setelah mobil berhenti, salah satu pria berpakaian merah mendekati pengemudi yang diduga sebagai WNA.
“Itu anak saya, itu anak saya, itu anak, itu anak,” ujar pria berbaju merah sambil mencoba membuka pintu pengendara.
“Turun, turun, turun kau,” tambah pria berbaju biru.
Dalam video tersebut, terlihat mobil Toyota Raize menabrak sepeda motor yang menghadangnya, serta seorang pengendara motor yang sedang berada di sekitarnya.
Setelah menabrak, mobil yang dikemudikan oleh WNA itu berhenti meskipun sebelumnya sempat melaju beberapa meter. Kemudian, WNA tersebut keluar dari mobil.
Masyarakat sekitar bersama dua pria yang awalnya mencegat mobil tersebut kemudian memukul pria tersebut, yang berlangsung dari tengah jalan hingga ke pinggir jalan.
Iptu Marihot Pakpahan dari Polsek Bengkong membenarkan kejadian ini dan mengatakan bahwa kasus tersebut sedang ditangani oleh Satreskrim Polresta Barelang.
“Ada kasusnya, sudah dilimpahkan ke Polresta Barelang,” kata Iptu Marihot dilansir dari DetikSumut, Senin (15/7/2024).
AKP Giadi Nugraha, Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Barelang, mengungkapkan bahwa terdapat dua laporan terkait kejadian tersebut. Laporan pertama berkaitan dengan kasus kecelakaan lalu lintas, sementara laporan kedua terkait dugaan kasus yang melibatkan anak di bawah umur.
“Ada dua laporan pertama terkait kasus laka lantas. Kedua membawa anak di bawah umur,” kata Giadi ketika dikonfirmasi.
Giadi mengungkapkan bahwa dalam kasus yang melibatkan WNA dan anak di bawah umur, belum ada laporan polisi yang diterbitkan. Saat ini, penyidik masih menunggu keterangan dari orang tua terkait peristiwa tersebut.
“Yang kasus anak di bawah umur belum terbit LP karena masih menunggu orang tua korban. Untuk pelaku seorang WNA, sudah diamankan sudah ditangani,” ujarnya.
Giadi menyatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait kasus viral yang melibatkan WNA yang diamankan oleh polisi.
“WNA ini apakah pengungsi atau dari mana masih kami cek ke imigrasi. Nanti kami kabari kalau sudah ada informasinya sekaligus perkembangan kasus,” ujarnya. (dian)