Menu

Mode Gelap
SD Islam Plus Mukhtarul Arifin Sekolah Modern yang Integrasikan Pendidikan Islami dan Karakter Unggul Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi Gubernur Ansar Ajukan Diskresi Penataan Tenaga Non-ASN dalam Rakor Bersama Mendagri

BERITA TERKINI

Kinerja Gemilang, OJK Kepri Banggakan Pertumbuhan Industri Keuangan

badge-check


					Kepala OJK Kepri, Rony Ukurta Barus. Foto: Istimewa Perbesar

Kepala OJK Kepri, Rony Ukurta Barus. Foto: Istimewa

BATAM (HK) — Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) memaparkan pencapaian Industri Jasa Keuangan (IJK) di wilayah tersebut sepanjang tahun 2023.

Hingga Oktober 2023, kinerja IJK terus menunjukkan stabilitas, dipadukan dengan pertumbuhan likuiditas yang positif dan profil risiko yang terjaga dengan baik.

Menariknya, sektor perbankan dinilai sangat positif, dengan pertumbuhan aset bank umum di Kepulauan Riau mencapai 16,83 persen secara year-to-date (ytd).

Data tersebut melampaui pertumbuhan aset bank umum secara nasional sebesar 4,91 persen. Aset bank umum di Kepulauan Riau pada Oktober 2023 mencapai Rp123,90 triliun, mencatat pertumbuhan sebesar 23,49 persen dibandingkan Oktober 2022.

Kredit yang disalurkan oleh bank umum di Kepulauan Riau juga mengalami peningkatan sebesar 7,88 persen year-on-year (yoy), mencapai Rp48,96 triliun. Dana Pihak Ketiga (DPK) ikut mengukir prestasi dengan pertumbuhan positif sebesar 15,66 persen yoy, mencapai Rp84,65 triliun.

Rony Ukurta Barus, Kepala OJK Kepri, menyatakan kebanggaannya terhadap pertumbuhan luar biasa ini.

“Kinerja Industri Jasa Keuangan di sepanjang tahun 2023 (hingga Oktober,red) terpantau masih stabil dan menunjukan pertumbuhan yang positif. Untuk itu, OJK Kepri terus melakukan sejumlah program kerja dan aktifitas untuk terus meningkatkan literasi dan inklusi keuangan serta pelindungan konsumen,” terang Kepala OJK Kepri, Rony Ukurta Barus dalam keterangan resminya, Jumat (29/12/2023) siang.

Sementara itu, sektor perbankan perkreditan rakyat (BPR/S) juga mencatat kinerja mengesankan.

Aset BPR/S di Kepulauan Riau pada Oktober 2023 tumbuh 19,13 persen menjadi Rp9,94 triliun.

Pertumbuhan ini didorong oleh kenaikan kredit sebesar 21,10 persen dan pertumbuhan DPK sebesar 29,49 persen.

“Bahkan pertumbuhan aset bank umum di Kepulauan Riau melampaui pertumbuhan aset bank umum yoy secara nasional yaitu sebesar 4,91 persen,” tegasnya.

Meskipun begitu, OJK Kepri tetap memonitor tingkat risiko kredit, terutama Non Performing Loan (NPL) perbankan di Kepulauan Riau.
Rony menegaskan bahwa OJK Kepri akan secara intensif melakukan pemantauan untuk memastikan perbaikan NPL/NPF BPR/BPRS di wilayah tersebut. (nov)

Baca Lainnya

SD Islam Plus Mukhtarul Arifin Sekolah Modern yang Integrasikan Pendidikan Islami dan Karakter Unggul

8 Januari 2025 - 21:39 WIB

Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift

8 Januari 2025 - 21:33 WIB

SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan

8 Januari 2025 - 21:25 WIB

Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

8 Januari 2025 - 21:18 WIB

Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi

8 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Bintan Roby Kurniawan menyerahkan DPA kepada Kepala Dishub Bintan Insan Amin
Trending di BERITA TERKINI