BATAM (HK) – Menurut Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2016, produksi Pisang Indonesia meningkat dari 6.279.290 menjadi 7.299.275 pada tahun 2013-2015.
Pisang merupakan salah satu buah terpenting di Indonesia dan selalu menempati urutan pertama diantara buah-buahan dalam hal peningkatan dan produksi dibandingkan dengan jenis buah lainnya.
Sehingga di Indonesia, Pisang sebagai komoditas hortikultura yang memberikan kontribusi terhadap pendapatan dan kesejahteraan petani.
Dikutip dari journal.uin-alauddin.ac.id, produksi pisang terbesar adalah Jawa Barat (Sukabumi, Cianjur, Bogor), Jawa Tengah (Demak, Pati, Banyumas), Jawa Timur (Banyuwangi, Malang), Sumatera Utara (Padangsidempuan, Tarutung), Sumatera Barat (Sungyang, Pasaman), Sumatera Selatan (OKI), Lampung (Kayu Agung, Metro), Kalimantan, Sulawesi, Maluku, Bali dan Nusa Tenggara Barat.
Buah Pisang mengandung 70% air, 27% karbohidrat, serat 0,5%, protein 1,2%, dan lemak 0,31% serta mengandung unsur K, Na dan Vitamin A, C, thiamin, riboflavin dan niacin.
Berbagai olahan Pisang dapat dijadikan hidangan yang lezat, selain dimakan langsung.
Salah satu laman kuliner dan travel, Taste Atlas merilis bahwa Pisang Goreng dari Indonesia sebagai dessert goreng terlezat di dunia dengan meraih skor 4.60.
Namun, apakah Anda sudah tahu jenis-jenis Pisang yang sering dijumpai di Indonesia?
Berikut ini jenis-jenis Pisang yang sering dijumpai di Indonesia:
- Pisang Ambon
Pisang ambon memiliki tekstur halus dengan kulit berwarna kuning atau hijau. Daging buahnya berwarna putih, dengan rasa manis dan tanpa biji.
Pisang Ambon salah satu jenis pisang yang paling mudah ditemui dan banyak ditemukan di Indonesia. Pisang jenis ini dijual di pasar tradisional dan supermarket.
Setiap tandan Pisang Ambon biasanya terdiri dari 7-10 batang dan setiap tandan berisi 10-16 buah. Meskipun dari namanya Pisang Ambon, jenis pisang ini diketahui berasal dari Temanggung, Jawa Tengah.
- Pisang Raja
Pisang Raja memiliki ciri-ciri sedikit agak kekuningan atau kuning muda. Rasanya manis, tanpa biji dan sedikit keras. Pisang Raja salah satu kultivar pisang yang sering dikonsumsi di Indonesia.
Selain dikonsumsi sebagai buah segar, pisang raja banyak digunakan sebagai bahan utama berbagai makanan olahan pisang seperti, keripik pisang, pisang goreng, sale pisang dan lain-lain. Pisang raja juga memiliki aroma yang kuat.
- Pisang Tanduk
Pisang Tanduk bisa diolah dengan cara direbus atau digoreng. Pisang yang berasal dari Sukabumi ini memiliki ciri-ciri berukuran besar dan bertanduk panjang melengkung.
Warna dagingnya biasanya merah kekuning-kuningan, dengan rasa sedikit asam-manis. Satu tandan pisang biasanya terdiri dari 1-5 sisir dan setiap sisir biasanya terdiri dari 10-12 buah.
- Pisang Kepok
Pisang Kepok yang populer di Indonesia ini sebenarnya berasal dari Filipina. Pisang kepok kuning dan pisang kepok putih merupakan jenis Pisang Kepok yang paling banyak dikonsumsi di Indonesia.
Ciri-ciri Pisang Kepok secara umum bewarna kuning berukuran lebih besar. Satu tandan Pisang Kepok biasanya berukuran panjang 30-60 cm dan satu tandan terdiri dari 5-9 tandan dengan 10-14 buah.
- Pisang Mas
Meski Pisang Emas berukuran lebih kecil dari pisang lainnya, pisang ini bisa diolah menjadi makanan lain. Pisang Mas bisa digunakan untuk membuat pisang goreng yang renyah dan enak.
Pisang ini tidak hanya bisa digoreng, tapi juga bisa dibuat menjadi brownies pisang atau cake pisang yang lezat karena rasanya yang manis.
- Pisang Uli
Pisang Uli memiliki ciri-ciri berukuran sedang, tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Selain diolah pisang goreng, pisang ini juga sering digunakan untuk membuat berbagai makanan ringan seperti keripik dan sale pisang.
Pada umumnya Pisang Uli sering diolah menjadi pisang goreng atau kolak sebagai hidangan penutup sehat dan lezat.
- Pisang Cavendish
Pisang Cavendish merupakan jenis pisang asli Amerika dan juga sangat populer di Indonesia karena bentunya yang mulus sehingga sering dijual di supermarket.
Ciri-ciri dari pisang ini teksturnya yang agak besar, lembut namun padat, sehingga mudah merasa kenyang setelah memakan satu buah Pisang Cavendish.
- Pisang Barangan Merah
Pisang Barangan Merah memiliki ciri-ciri warna kuning kemerahan. Bentuk buahnya melengkung dengan ujung yang tajam. Kulit buahnya yang tebal berwarna kuning kemerahan dengan bintik-bintik coklat.
Pisang Barangan Merah berasal dari Medan, Sumatera Utara. Rasa buahnya lebih enak karena memiliki rasa yang sangat manis, harum dan tidak berbiji.
- Pisang Barangan Kuning
Perbedaan yang mencolok antara Barangan Merah dasn Kuning terletak pada warna kulitnya. Kulit Pisang Barangan Kuning berwarna kuning cerah, ujungnya sedikit rata dan bentuknya melengkung.
Pisang Barangan Kuning juga berasal dari Medan, Sumatera Utara. Rasanya sangat manis, wangi dan tidak berbiji sama seperti Pisang Barangan Merah.
- Pisang Kapas
Pisang Kapas berasal dari Samarinda, Kalimantan Timur. Saat Pisang Kapas dikonsumsi dalam keadaan warna pisang yang masih hijau rasanya kurang enak meskipun jika pisang sudah matang bewarna kekuningan karena rasanya sepat dan kurang manis.
Berbeda ketika diolah menjadi berbagai jenis olahan, Pisang Kapas menunjukkan kelezatannya yang unik seperti pisang goreng, pisang rebus, keripik dan lain sebagainya.
Setiap tandan biasanya memiliki berat 17,5 kg dan memiliki 7 buah sisir. Ada 15 buah di setiap sisir sementara panjang buahnya sekitar 6 cm dan kulit buahnya relatif tebal.
1 Komentar
Komentar ditutup.