BATAM (HK) – VITKA Edu City kembali dipercaya sebagai lokasi penyelenggaraan Batam Open Archery Championship (BOAC) 3rd 2025, yang dilaksanakan selama 3 hari dari 25 – 27 April 2025.
Kegiatan ini sebuah ajang bergengsi olahraga panahan yang diikuti sekitar 300 peserta dari berbagai negara, termasuk Singapura dan Malaysia.
Event ini diperkirakan menjadi momentum penting dalam memajukan olahraga panahan di Batam sekaligus mendukung sektor pariwisata kota tersebut.
Kejuaraan panahan yang digelar di VITKA Archery Range ini menghadirkan atlet-atlet panahan dari berbagai kalangan dan usia, dengan peserta internasional dari negara tetangga yang turut memeriahkan kompetisi. Kehadiran atlet dari Singapura dan Malaysia tidak hanya menambah semarak persaingan, tetapi juga membuka peluang promosi pariwisata Batam di mata regional.
Acara ini semakin meriah dengan kehadiran tamu-tamu penting yang memberikan dukungan langsung, antara lain Walikota atau Wakil Walikota Batam, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Batam, Ketua Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Kepri, Ketua Ikatan Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) Kepri, Ketua Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Batam, Ketua Harian Perpani Batam, Kepala Biro Umum Badan Pengusahaan (BP) Batam, serta Kepala Dinas Cipta Karya Pemerintah Kota Batam.
Dr. Asman Abnur, S.E., M.Si, Pembina Yayasan VITKA, menyatakan, kehadiran
para pejabat ini menegaskan komitmen pemerintah dan organisasi terkait dalam mendukung pengembangan olahraga panahan dan pariwisata Batam.
“Kami sangat bangga VITKA Edu City dapat menjadi tuan rumah Batam Open Archery Championship 3rd 2025. Event ini tidak hanya memperkuat posisi Batam di dunia olahraga panahan, tetapi juga mendukung pengembangan pariwisata melalui kehadiran peserta internasional.
Kami berkomitmen terus mendukung kegiatan yang memajukan olahraga dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Batam,” kata Asman.
Ketua Panitia Pelaksana BOAC 3rd 2025 menyampaikan bahwa event ini diharapkan dapat menjadi wadah pembinaan dan regenerasi atlet panahan, sekaligus meningkatkan prestasi para pemanah lokal di kancah nasional maupun internasional.
Selain itu, event ini juga berkontribusi positif dalam memperkenalkan olahraga panahan kepada masyarakat luas, yang selama ini masih tergolong kurang populer.
Pemerintah Kota Batam dan berbagai pihak pendukung lainnya memberikan apresiasi tinggi terhadap penyelenggaraan BOAC 3rd 2025. Mereka menilai kegiatan ini sejalan dengan upaya mendorong gaya hidup sehat melalui olahraga serta memperkuat posisi Batam sebagai destinasi olahraga dan wisata yang menarik di kawasan.
Dengan antusiasme peserta yang tinggi dan dukungan berbagai pihak, Batam Open Archery Championship 3rd 2025 diharapkan mampu menjadi tonggak penting dalam pengembangan olahraga panahan sekaligus mendongkrak kunjungan wisatawan ke Batam, khususnya dari negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia.
Acara ini juga menegaskan komitmen VITKA Edu City sebagai pusat olahraga dan pendidikan yang mendukung kemajuan olahraga di Batam, m ompetisi panahan tingkat internasional ini terselenggara atas kolaborasi antara Persatuan Panahan Indonesia (PERPANI) kota Batam, Centre of Excellence Batam Tourism Polytechnic, dan Vitka Community Center. Sinergi ketiga pihak ini menjadi landasan kuat dalam menyukseskan penyelenggaraan acara berskala global tersebut. Selain sebagai ajang olahraga, kegiatan ini turut memberikan dampak positif terhadap sektor pariwisata dan perhotelan di kota Batam. Kedatangan peserta dan wisatawan mancanegara mendorong peningkatan okupansi hotel, konsumsi kuliner lokal, serta kunjungan ke destinasi wisata di sekitar kota. Lebih jauh, kompetisi ini juga menjadi pemicu pertumbuhan industri mikro dan usaha lokal, menciptakan peluang ekonomi baru bagi masyarakat. Hal ini sejalan dengan upaya menciptakan ekosistem ekonomi yang berkelanjutan di Batam, sekaligus memperkuat posisinya sebagai destinasi sport tourism unggulan di Indonesia. (r/eza)