NATUNA (HK) – Hari ke enam Pencarian terhadap dua warga Kecamatan Serasan yang merukapan Nelayan dari Kapal Antarega I masih berlangsung, Sabtu (11/1/2025).
Setelah pada hari sebelumnya pada Jum’at (10/1/2025) Operasi SAR dihadapkan pada cuaca buruk dihampir seluruh wilayah operasi pencarian.
Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, melalui Pos SAR Sintete dalam upaya mendukung pencarian dan pertolongan dua warga Serasan dihadapkan oleh angin kencang dan gelombang kuat di sepanjang Pantai Tanjung Api Temajuk Sambas sejak pagi hari, hingga menyebabkan proses pencarian menjadi sedikit kompleks hingga menyulitkan bagi Tim SAR Gabungan.
Kondisi yang sama juga dihadapkan kepada Tim SAR Gabungan yang berada di Kecamatan Pulau Serasan dalam melakukan koordinasi hingga pencarian informasi berkembang dari para kapal nelayan sekitar yang baru kembali dari laut.
Sebagian besar dari para nelayan memilih untuk tidak melaut dan berteduh hingga cuaca memungkinkan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Natuna, Abdul Rahman, bertindak selaku SAR Mission Coordinator (SMC) membenarkan kondisi tersebut dengan melihat dari hasil dokumentasi Tim SAR Gabungan yang ada di lapangan operasi SAR.
Dia juga menyandingkan informasi tersebut dengan laporan prakiraan data BMKG yang diterima secara berkala di sejumlah titik yang menjadi lokasi Pencarian hingga hari ini, Sabtu (11/1/2025).
“Kita terus berupaya dan berharap ada titik terang dan semoga usaha pencarian Tim SAR kita yang ada di Lapangan bisa dipermudah” Pungkas Abdul Rahman.
Pihaknya terus berharap, adanya dukungan penuh dari masyarkat apabila menemukan informasi ataupun tanda-tanda kemungkinan lain guna memudahkan proses pencarian terhadap dua orang warga nelayan Serasan tersebut. (r/dam)