Menu

Mode Gelap
SD Islam Plus Mukhtarul Arifin Sekolah Modern yang Integrasikan Pendidikan Islami dan Karakter Unggul Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi Gubernur Ansar Ajukan Diskresi Penataan Tenaga Non-ASN dalam Rakor Bersama Mendagri

BERITA TERKINI

Diduga Wanita Dibunuh Oleh Anak DPR

badge-check


					Dini Sera Afrianti alias Andini (27) yang diduga dibunuh oleh anak anggota DPR RI dari Fraksi PKB disebut sudah belasan tahun tidak pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Perbesar

Dini Sera Afrianti alias Andini (27) yang diduga dibunuh oleh anak anggota DPR RI dari Fraksi PKB disebut sudah belasan tahun tidak pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.

JAKARTA (HK) – Dini Sera Afrianti alias Andini (27) yang diduga dibunuh oleh anak anggota DPR RI dari Fraksi PKB disebut sudah belasan tahun tidak pulang ke kampung halamannya di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Ketua RT 12 Kampung Gunung Guruh Girang Saepudin mengatakan terakhir kali melihat korban sekitar 12 tahun yang lalu, saat masih menjadi pelajar.

“Setelah itu, pergi dari rumah keluarganya di Kampung Gunung Guruh Girang, Desa Babakan, Kecamatan Cisaat dan tidak pulang-pulang. Sayangnya pas pulang sudah meninggal dunia,” kata Ketua RT 12 Kampung Gunung Guruh Girang Saepudin kepada wartawan di Sukabumi pada Jumat, (6/10/2023).

Menurut Saepudin, jenazah Dini tiba di rumah duka pada Jumat, (6/10/2023) pagi sekitar pukul 04.00 WIB setelah pihak keluarga menjemputnya ke Surabaya, kemudian disemayamkan beberapa jam sebelum dimakamkan. Sekitar pukul 08.00 WIB, jenazah wanita yang nyawanya direnggut oleh kekasihnya berinisial R usai pesta di salah satu klub hiburan malam di Surabaya dibawa ke Tempat Pemakaman Umum (TPU) Babakan yang jarak dari rumahnya sekitar 300 meter.

Ia menambahkan penyebab kematian Dini ini baru diketahui saat salah seorang pihak keluarga korban memberitahu. Di mana sebelum meninggal dunia, korban dan pacarnya sempat mengunjungi klub malam di Surabaya.

Namun, entah apa penyebabnya, sang pacar yang informasinya anak seorang anggota DPR RI ini tega menganiaya Dini hingga tewas dengan cara yang brutal. “Untuk kasus yang dialami korban, saya kurang paham. Namun yang saya tahu Dini tidak pulang-pulang ke kampung dan selama itu tidak ada kabar tentang dirinya dan tahu-tahu pulang sudah dalam kondisi meninggal,” ujarnya.

Saepudin mengatakan dirinya tidak mengetahui sifat Dini seperti apa, ditambah saat masih di Kampung Gunung Guruh Girang usianya masih belia atau masih duduk di bangku sekolah. Seperti dibelumnya, kasus penganiayaan yang menyebabkan kematian wanita muda asal Kabupaten Sukabumi, setelah korban dengan pacarnya yang sama-sama terpengaruh minuman keras usai pesta di salah satu tempat hiburan malam di Surabaya bertengkar.

Diduga karena terpengaruh minuman keras, pacar korban secara brutal menganiaya Dini hingga meregang nyawa. Bahkan jasad Dini pun dimasukkan ke dalam bagasi mobil milik terduga pelaku.

 

Sumber: Republika

Baca Lainnya

SD Islam Plus Mukhtarul Arifin Sekolah Modern yang Integrasikan Pendidikan Islami dan Karakter Unggul

8 Januari 2025 - 21:39 WIB

Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift

8 Januari 2025 - 21:33 WIB

SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan

8 Januari 2025 - 21:25 WIB

Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

8 Januari 2025 - 21:18 WIB

Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi

8 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Bintan Roby Kurniawan menyerahkan DPA kepada Kepala Dishub Bintan Insan Amin
Trending di BERITA TERKINI