Menu

Mode Gelap
Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi Gubernur Ansar Ajukan Diskresi Penataan Tenaga Non-ASN dalam Rakor Bersama Mendagri Saksi Tiwan Mengaku Tidak Tahu Pengoperan Hak Tanah ke Terdakwa Uul

BERITA TERKINI

Dewi Ansar Ajak SMK di Kepri Bertransformasi melalui BLUD

badge-check


					Bimbingan Teknis Pengelolaan BLUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kepri di Golden View Hotel, Batam. Foto: DISKOMINFO KEPRI Perbesar

Bimbingan Teknis Pengelolaan BLUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kepri di Golden View Hotel, Batam. Foto: DISKOMINFO KEPRI

BATAM (HK) – Ketua TP-PKK Kepulauan Riau yang juga Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Kepri, Dewi Kumalasari Ansar, menghadiri Bimbingan Teknis Pengelolaan BLUD yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan Kepri di Golden View Hotel, Batam, Jumat (1/12/2023).

Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan menengah kejuruan di Kepri dengan menerapkan sistem tata kelola keuangan Badan Layanan Umum Daerah (BLUD).

Dalam sambutannya, Dewi Ansar menjelaskan bahwa BLUD adalah sistem yang diterapkan oleh unit pelaksanaan teknis dinas/badan daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang mempunyai fleksibilitas dalam pola pengelolaan keuangan sebagai pengecualian.

Sistem ini tertuang dalam Permendagri nomor 79 tahun 2018.

“Secara khusus bagi satuan pendidikan menengah kejuruan, fleksibilitas yang dimaksud adalah untuk memberi keleluasaan dalam pola keuangan praktek bisnis yang sehat untuk meningkatkan layanan pendidikan kepada masyarakat,” ujar Dewi Ansar.

Ia menambahkan bahwa pemerintah provinsi Kepri melalui DPRD yang merupakan mitra strategis dan Dinas Pendidikan Kepri mendorong SMKN yang berada di provinsi Kepri agar dapat menerapkan sistem tata kelola keuangan BLUD.

“Harapan kami tahun depan sudah ada sebanyak 13 sekolah atau lebih yang akan menjadi sekolah yang menerapkan tata kelola keuangan BLUD,” tuturnya.

Menurut Dewi Ansar, penerapan BLUD SMKN yang sifat layanan umum masyarakat tentu untuk semakin mengefisienkan pengelolaan keuangan sehingga semakin meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.

“Belanja kebutuhan organisasi dapat direalisasikan lebih cepat sesuai dengan kebutuhan,” katanya.

Oleh karena itu, guna mendorong percepatan penerapan BLUD SMK di Kepri, DPRD provinsi Kepri khususnya komisi IV selalu memberikan dukungan kepada Dinas Pendidikan Kepri untuk terus mendorong agar SMK yang berada di Kepri dapat menjadi SMK yang menerapkan tata kelola keuangan BLUD yang baik. (r)

Baca Lainnya

Ruang Belajar Terbatas, SDN 014 Sagulung Terapkan Sistem Belajar Tiga Shift

8 Januari 2025 - 21:33 WIB

SMAN 18 Batam Sekolah Penggerak dengan Ragam Ekstrakurikuler Unggulan

8 Januari 2025 - 21:25 WIB

Besok KPU Natuna Akan Tetapkan Cen Sui Lan-Jarmin sebagai Bupati dan Wakil Bupati Terpilih

8 Januari 2025 - 21:18 WIB

Serahkan DPA, Roby Pesan Pengguna Anggaran Jangan Korupsi

8 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Bintan Roby Kurniawan menyerahkan DPA kepada Kepala Dishub Bintan Insan Amin

Gubernur Ansar Ajukan Diskresi Penataan Tenaga Non-ASN dalam Rakor Bersama Mendagri

8 Januari 2025 - 20:45 WIB

Gubernur Kepri bersama Mendagri saat Virtual zoom dalam penataan tenaga non-ASN, Rabu (8/1)
Trending di BERITA TERKINI