TANJUNGPINANG (HK) – Kepala Rumah Tahanan Negara (Ka Rutan) Kelas I Tanjungpinang, Yan Patmos, kembali menunjukkan komitmennya dalam memberikan perhatian dan pelayanan berbasis Hak Asasi Manusia (HAM) kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Seusai memimpin apel pagi rutin pegawai, Yan mengajak seluruh pejabat struktural untuk menyapa warga binaan secara langsung di kamar hunian, Selasa (07/01/2025).
Langkah ini menjadi bagian dari upaya membangun komunikasi yang lebih baik antara petugas pemasyarakatan dan warga binaan, sekaligus menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan rutan. Dengan suasana santai dan penuh keakraban, Karutan bersama jajarannya mengunjungi beberapa blok hunian, berbincang langsung dengan para warga binaan yang tengah beraktivitas di kamar masing-masing.
“Kami berkomitmen memberikan layanan Pemasyarakatan yang optimal berbasis HAM kepada seluruh WBP tanpa terkecuali. Jadi, setiap ada masukan dari WBP selalu kami tindak lanjuti,” ujar Yan Patmos saat berdialog dengan salah satu WBP.
Selain berbicara ringan, Yan Patmos juga mendengarkan keluh kesah, permasalahan, serta kritik dan saran dari warga binaan. Para WBP diberikan kesempatan untuk menyampaikan harapan mereka selama menjalani masa pidana. Interaksi langsung ini tidak hanya sebagai bentuk pengawasan, tetapi juga wujud nyata kepedulian pimpinan terhadap kondisi dan kebutuhan warga binaan.
“Kegiatan seperti ini sangat penting untuk mempererat hubungan antara petugas dan warga binaan. Dengan begitu, kami dapat menciptakan suasana yang harmonis dan kondusif di dalam lingkungan rutan,” tambah Yan.
Inisiatif menyapa warga binaan secara langsung menjadi salah satu langkah strategis Rutan Kelas I Tanjungpinang dalam menjaga stabilitas internal. Dengan komunikasi yang terjalin baik, diharapkan dapat tercipta hubungan yang lebih erat dan rasa persaudaraan di antara seluruh penghuni rutan, baik petugas maupun warga binaan.
Kegiatan ini mendapatkan apresiasi positif dari para warga binaan yang merasa dihargai dan didengarkan oleh pihak rutan. Diharapkan, agenda serupa dapat terus dilaksanakan secara rutin demi mendukung tercapainya pembinaan yang optimal dan berorientasi pada kemanusiaan.(nel)