Menu

Mode Gelap
BU SPAM BP Batam Siap Atasi Permasalahan Air Selama Nataru DPRD Batam Respons Serius Aspirasi Mahasiswa Terkait Konflik Rempang Warga Binaan Rutan Tanjungpinang Rayakan Natal dengan Khidmat 27 Napi Lapas Tanjungpinang Terima Remisi Nataru Kapolres Anambas Pimpin Pengecekan Senpi Personel untuk Pastikan Kesiapan dan Kelayakan Jual Lahan Ibu Angkat Tanpa Izin, Maulana Rifai Terancam Hukuman 4 Tahun Penjara

BATAM

Hasil Real Count C1 Sementara, Ansar-Nyanyang Menang di Enam Kabupaten/Kota

badge-check


					Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menyampaikan pidatonya di markas pemenangan tim SAYANG, Lubuk Baja, Batam, Rabu (27/11) sore Perbesar

Calon Gubernur Kepri Ansar Ahmad saat menyampaikan pidatonya di markas pemenangan tim SAYANG, Lubuk Baja, Batam, Rabu (27/11) sore

BATAM (HK) – Calon Gubernur Provinsi Kepri Ansar Ahmad dan Calon Wakil Gubernur Kepri Nyanyang Haris Pratamura menyatakan kemenangan Pada Pilkada Provinsi Kepri 2024.

Hal tersebut disampaikan Ansar usai menonton tiga lembaga survei secara langsung di Markas Koalisi Baloi, Batam, Rabu (27/11/2024) sore.

Tidak hanya itu, real count C1 yang dimiliki tim Ansar sendiri juga unggul. Hingga pukul 16.30 WIB, Real count C1, Ansar menang di enam kabupaten/kota dan satu kabuapten kalah. Untuk Kota Tanjungpinang Ansar Ahmad unggul dengan 58,6%, sedangkan Rudi-Aunur Rafiq 41,4 %.

Lalu di Bintan, Ansar unggul 57,2 %, Rudi 42,8%, di Batam Ansar unggul 51,5% dan Rudi 48,5%. Di Karimun, Ansar kalah 48,0% sedangkan Rudi 52,0%. Di Anambas Ansar menang 66,7% sedangkan Rudi 33,3%. Lalu di Lingga, Ansar menang 68,4% Rudi 31,6 % dan Natuna Ansar menang 69,3% dan Rudi 30,7%.

“Insya Allah berdasarkan hasil sementara quikcount kita menang,” ujar Ansar optimis.

Meskipun sudah unggul dibanding lawannya, Ansar mengingatkan kepada timnya untuk tetap bekerja mengawal hasil yang sudah selama ini diperjuangkan.

”Meski berdasarkan hasil tiga lembaga survei kita sudah menang 54 persen, tapi tugas belum berakhir, terus kita kawal sampai ada ketetapan resmi dari KPU,” imbuhnya.

Sambil bergurau, Ansar menyampaikan kepada masyarakat tentang kisah sebuah pantun jargon milik Pasangan Ansar-Nyanyang sekaligus menyampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Kepri.

” Tidak lupa Terima kasih tentunya saya sampaikan kepada masyarakat Provinsi Kepri dan tim. Salam kenek-kenek,” ujar Ansar diselingi gurau.

Sementara itu Calon Wakil Gubernur Kepri Nyanyang secara singkat menyampaikan ucapan terima kasih dan siap menjalankan program yang dijanjikannya selama kampanye.

”Dalam kesempatan ini saya sampaikan rasa terima kasih kepada masyarakat Kepri. Insa Allah pasangan Ansar-Nyanyang siap menjalankan program yang selama ini kami Kampanyekan,” ujar Nyanyang.

Berdasarkan hitung cepat (quick count) sementara oleh Poltracking Indonesia, Rabu (27/11), pasangan Ansar-Nyanyang memperoleh 55,12 persen suara. Sedangkan pasangan Muhammad Rudi – Aunur Rafiq dengan 44,88 persen suara. Persentase itu berdasarkan data masuk yang sudah mencapai 97,17 persen per pukul 18.06 WIB.

“Berdasarkan beberapa data yang kami miliki, pertama adalah data exit poll masuk 100 persen, kemudian data quick count lebih kurang 95 persen, dan kemudian data real count yang saat ini terus berjalan, maka alhamdulillah kami menyampaikan dan mengumumkan bahwa pasangan Ansar-Nyanyang memenangkan Pilkada Gubernur tahun 2025-2030,” kata Ketua Tim Pemenangan SAYANG Provinsi Kepri, Ade Angga dalam konferensi pers, Rabu (27/11) sore yang digelar di Markas Pemenangan SAYANG, di Lubuk Baja, Kota Batam itu dan dihadiri Ansar-Nyanyang serta tim pemenangan.

Ade Angga tak lupa mengingatkan tim pemenangan agar tidak euforia karena masih ada tugas lagi untuk mengawal hasil penghitungan suara hingga rapat pleno KPU tingkat provinsi nanti.

“Kita masih punya tugas untuk menjaga kemenangan ini sampai pleno di tingkat provinsi yang mengumumkan secara resmi pasangan kita menang,” katanya.

Sebagai informasi, saat ini tahapan pilkada adalah penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara, mulai 27 November sampai 16 Desember 2024.

Sementara pelantikan Gubernur hasil Pilkada 2024 dijawalkan pada 7 Februari 2025. Sedangkan Bupati dan Walikota terpilih dilantik pada 10 Februari 2025. Pemimpin daerah itu akan menjabat selama 5 tahun hingga tahun 2030. (r/eza)

 

 

Baca Lainnya

BU SPAM BP Batam Siap Atasi Permasalahan Air Selama Nataru

26 Desember 2024 - 10:28 WIB

DPRD Batam Respons Serius Aspirasi Mahasiswa Terkait Konflik Rempang

26 Desember 2024 - 10:25 WIB

Jejak Basri Sang Pelopor dan Pejuang Seni Budaya Batam yang Mendunia

24 Desember 2024 - 16:33 WIB

Dua Karyawan PT MEG Jadi Tersangka dalam Kericuhan di Rempang

24 Desember 2024 - 13:41 WIB

Pembangunan dan Pengembangan Rempang Upaya Pemerintah Tingkatkan Kesejahteraan Sosial

24 Desember 2024 - 10:44 WIB

Trending di BATAM