BATAM (HK) — Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Kepri mengapresiasi pembinaan atlet yang dilakukan oleh Yayasan Citramas.
Bukan tanpa alasan, Citramas sukses mencetak atlet berprestasi yang mampu mengharumkan nama Provinsi Kepri di tingkat nasional.
Pada ajang Pra PON 2024, tiga atlet cabang olahraga (cabor) layar binaan Citramas memperoleh medali emas, perak, dan perunggu.
Ketiganya adalah Ahmad Zainuddin alias Acok di kelas ILCA 7 (emas), Ariel Maulana di kelas ILCA 6 (perak), dan Keyca Octa Fira di kelas Optimist Putri (perunggu).
Berkat hasil tersebut, Acok cs pun mendapatkan tiket untuk tampil di PON XXI Aceh-Sumut 2024.
Di samping itu, dua atlet Citramas untuk cabor atletik juga sukses meraih medali pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) Sumatera 2023.
Kedua atlet tersebut adalah Floribertus Rio dan Christiyan Melianus.
Floribertus Rio berhasil meraih medali emas untuk lomba lari 200 meter dan medali perak pada lomba lari 100 meter.
Atlet lainnya, Christiyan Melianus sukses meraih medali perunggu untuk kategori lomba lari 100 meter.
“Alhamdulillah, dukungan dari semua elemen mulai dari pemerintah hingga masyarakat, khusus Citramas, Kepri mampu berprestasi di ajang nasional. Ini merupakan suatu kebanggaan dan patut diapresiasi maksimal,” ujar Ketua KONI Kepri, Usep RS, saat menghadiri agenda apresiasi Atlet Citramas yang berprestasi di Nongsa Point Marina, Minggu (19/11/2023).
Usep berharap, pembinaan yang dilakukan Citramas dapat berlanjut dengan baik dan maksimal ke depannya guna melahirkan atlet potensial yang dapat mengharumkan nama Kepri di tingkat nasional maupun internasional.
“Semua prestasi berkat kerja keras semua pihak. Mulai dari atlet hingga pelatih,” pungkasnya.
Sementara, mantan Ketua Porlasi Pusat sekaligus Dewan Pembina cabor layar Citramas, Djoko Pramono, turut mengapresiasi keberhasilan para atlet.
Menurutnya, prestasi para atlet binaan Citramas tak terlepas dari semangat dan kerja keras untuk mengharumkan nama daerah.
“Kerja sama yang baik dan perhatian terhadap pembinaan atlet merupakan kunci keberhasilan prestasi yang akan didapat ke depannya,” ujar Djoko. (*)