Menu

Mode Gelap
Kejari Tanjungpinang Eksekusi Uang Korupsi Rp.663.950.000,- dari Tiga Terpidana Berbeda SMPN 65 Batam Berkembang Signifikan, Punya Beragam Ekstrakurikuler 135 Mahasiswa IAI Hidayatullah Batam PKL di Berbagai Lembaga SDIT AS-Salam Makin Maju, Program Unggulan Tahfidz MAN 2 Batam Diresmikan jadi Madrasah Negeri Cuaca Ekstrem, Bintan Tetapkan Status Bencana jadi Tanggap Darurat

BATAM

Pencabulan Terhadap Siswi Terjadi Lagi di Batam, Pelaku Diringkus Polsek Sekupang

badge-check


					Pria berinisial DN (19) pelaku yang mencabuli siswi SMP
Perbesar

Pria berinisial DN (19) pelaku yang mencabuli siswi SMP

BATAM (HK) – Kasus tindak pidana pencabulan terhadap anak di bawah umur terjadi lagi di Kecamatan Sekupang. Korbannya pelajar SMP berumur 15 tahun warga Patam Lestari Tiban, Sekupang. Gadis yang baru duduk di bangku kelas 3 ini dicabuli pacarnya berinisial DN (19) warga Belian, Batam Kota.

Aksi layaknya suami istri itu dilakukan pelaku di Ruko Cipta Land Patam Lestari. Modusnya, pelaku menjemput VA (15) dari sekolah dan membawa ke ruko kosong tersebut. Akibat perbuatannya, korban mengalami rasa sakit dan pendarahan di kelaminnya. Tak hanya itu saja korban juga mengalami trauma.

“Saat ini pelaku sudah kita amankan di Polsek Sekupang kini dalam pemeriksaan penyidik unit PPA. Barang bukti yang diamankan berupa pakaian korban dan pelaku, ” ujar Kapolsek Sekupang AKP M. Rizky Saputra, Senin (25/9/2023).

Terungkapnya aksi pencabulan ini, bermula dari laporan orang tua korban yang mengaku bahwa, awalnya VA pamit pada ibunya untuk pergi sekolah. Namun sekitar pukul 17.30 WIB, korban tak kunjung pulang. Ibunya yang cemas lalu menghubungi korban. Saat itu korban beralasan sedang ada tugas kelompok dan ia baru pulang rumah pukul 19.30 WIB.

“Saat itu ibu korban sempat menasehati anaknya itu agar tidak berhubungan lagi dengan pelaku,” kata Rizky.

Korban yang mendengar nasehat ibunya langsung menangis. Ia mengaku sudah disetubuhi pelaku di ruko kosong Cipta Land. Tak hanya disitu saja, korban yang masih SMP itu juga merasakan sakit yang hebat di kelaminnya akibat pendarahan.

“Tak terima anaknya dicabuli pelaku selanjutnya ibu korban langsung melaporkan ke Mapolsek Sekupang,” ujarnya.

Setelah menerima laporan tersebut unit Reskrim Polsek Sekupang langsung melakukan penyelidikan terhadap pelaku persetubuhan anak di bawah umur. Berdasarkan informasi korban bahwasannya pelaku yang tidak lain merupakan pacar korban.

“Setelah dilakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dan juga dilakukan gelar perkara ditemukan 2 alat bukti yang cukup selanjutnya terhadap pelaku ditangkap dikediamannya di Batam Kota guna proses lebih lanjut,” tuturnya.

Disebutkannya, atas perbuatannya pelaku terancam Pasal 81 Ayat (2) UU No 17 tahun 2016 tentang penetapan peraturan pemerintah pengganti UU No 1 Tahun 2016 tentang perubahan kedua atas UU No 23 tahun 2002 tentang perlindungan Anak. Dengan ancaman hukuman pidana penjara paling lama selama 15 tahun. (dam)

 

Baca Lainnya

Kejari Tanjungpinang Eksekusi Uang Korupsi Rp.663.950.000,- dari Tiga Terpidana Berbeda

15 Januari 2025 - 16:08 WIB

Plt Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Tanjungpinang, Atik Rusmiaty Ambarsari, SH.,MH didampingi Kasi Pidsus Kejari Tanjungpinang, Roy Huffington Harahap SH MH dan Kasi Intel, Senopati SH MH saat menunjukkan eksekusi uang korupsi sebesar Rp.663.950.000, pada sejumlah awak media saat konferensi pers, Rabu (15/01/2025).

SMPN 65 Batam Berkembang Signifikan, Punya Beragam Ekstrakurikuler

14 Januari 2025 - 23:33 WIB

135 Mahasiswa IAI Hidayatullah Batam PKL di Berbagai Lembaga

14 Januari 2025 - 23:27 WIB

SDIT AS-Salam Makin Maju, Program Unggulan Tahfidz

14 Januari 2025 - 23:19 WIB

MAN 2 Batam Diresmikan jadi Madrasah Negeri

14 Januari 2025 - 23:10 WIB

Trending di BATAM