TANJUNGPINANG (HK) — DLH Tanjungpinang menyampaikan jumlah sampah yang masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) berkisar rata-rata 90-94 ton per hari.
Bahkan pada hari tertentu seperti hari besar keagamaan, DLH Tanjungpinang menyatakan sampah yang masuk bisa mencapai 100 hingga 104 ton.
Hal ini disampaikan Riono Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Tanjungpinang. Ia mengatakan sampah yang dihasilkan dari masyarakat Tanjungpinang berjumlah 239 ribu yang masuk ke TPA rata-rata 90 sampai 94 ton per harinya.
Hal ini disampaikannya saat melakukan pembersihan sampah di pesisir pantai Senggarang, Sabtu (16/9/2023).
“Tapi alhamdulillah dengan adanya Bank sampah terus menurun, di hari tertentu seperti hari raya itu bisa 100 – 104 bahkan 106 ton. Kalau hari-hari biasa sekitar 90 ton kadang 86 – 88 ton,” jelasnya.
Masih kata Riono, kapasitas TPA Ganet sudah tidak banyak dan usia TPA Ganet sudah tinggal sedikit lagi, oleh karena itu pihak DLH Tanjungpinang telah melaporkan hal tersebut kepada pimpinan.
Solusi jangka panjang dari DLH Tanjungpinang, pihaknya telah mencoba pendataan di seputaran TPA Ganet, ternyata ada sebuah tempat sampah masyarakat lokasinya agak ke dalam, jurang karena tertimbun tinggi dan perbatasan.
“Jika itu mau dibebaskan lebih kurang 6 hektare ini juga memperpanjang umur TPA kita menjadi 5 sampai 8 tahun ke depan atau bisa lebih,” tukasnya.
Sementara itu, terkait pengerukan sampah di TPA Ganet menjadi terkendala di sebabkan kondisi alat berat sudah sangat tua tingginya biaya perawatan.
Sehingga dengan permasalahan itu DLH Tanjungpinang berupaya koordinasi dengan pihak terkait dalam penyediaan alat berat khususnya penanganan sampah di TPA Ganet.
“Alat berat itu kendalanya, kita memang masih belum punya, alat berat kita yang ada sudah sangat tua sehingga biaya perawatan tinggi dan selalu rusak,” tambahnya.
“Tapi kita terus berupaya, kemarin kita koordinasi dengan Kementerian PU kemudian dengan Wakil Rakyat dapil Kepri untuk bisa membantu penyediaan alat berat khususnya dalam penanganan sampah di TPA,” imbuhnya. (CW01)