BATAM (HK) — Sebanyak 26 jemaah haji Debarkasi Batam telah wafat di Tanah Suci, menurut laporan Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Debarkasi Hang Nadim Batam.
“Dari 26 jemaah tersebut, 13 berasal dari Jambi, 4 dari Kalimantan Barat, 1 dari Kepulauan Riau, dan 8 dari Riau,” papar Sekretaris PPIH Embarkasi Hang Nadim Batam, Muhammad Syafii, Selasa (16/7/2024) di Batam.
Salah satu jemaah yang baru-baru ini meninggal adalah Slamet Wirya Diharjo (71) dari Jambi, bagian dari Kloter 22-BTH.
Syafii menjelaskan bahwa Slamet menghembuskan napas terakhir di Madinah pada Minggu, (13/07/2024), sekitar pukul 07:07 Waktu Arab Saudi (WAS).
Berdasarkan data Siskohat 2024, jemaah calon haji yang meninggal di Tanah Suci umumnya menghadapi risiko kesehatan tinggi, dengan penyakit yang umum diderita seperti iskemia, yaitu kurangnya suplai darah ke organ tertentu, dan edema paru, yang ditandai oleh akumulasi cairan berlebih di paru-paru. (cw03)