Menu

Mode Gelap
Realisasi PMA di Batam Tembus Rp13,2 Triliun MotoGP Bakal Kembali ke Sirkuit Goiania Brasil pada 2026 hingga 20230 Mendatang Kalah dari Vietnam, Shin Tae Yong Apresiasi Perjuangan Pemain Muda Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Pariaman Sumbar, Warga Diimbau Tetap Waspada Polisi Berhasil Tangkap Terduga Penganiaya Karyawan Toko Roti di Penggilingan Cemburu Berujung Tragis, Pria Bacok Teman Istri di Pangkalpinang

EKONOMI

Warga Serbu Operasi Pasar Reguler di Tanjungpinang

badge-check


					Warga saat membeli kebutuhan sembako Perbesar

Warga saat membeli kebutuhan sembako

TANJUNGPINANG (HK) – Operasi Pasar Reguler yang digelar Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang di halaman Mal Pelayanan Publik, Kecamatan Tanjungpinang Barat, Minggu (15/12/2024), disambut antusias masyarakat.

Kegiatan ini bertujuan untuk menstabilkan harga kebutuhan pokok menjelang Natal dan Tahun Baru 2025.

Pantauan dilapangan, warga sudah mulai mengantre sejak pagi untuk membeli kebutuhan sembako dengan harga yang lebih terjangkau. Komoditas yang paling banyak dicari adalah beras, minyak goreng, dan gula pasir.

Banyak warga yang merasa terbantu dengan adanya kegiatan ini, karena harga yang ditawarkan lebih murah dibandingkan harga pasar.

Meli (45), warga Kelurahan Kampung Baru, menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. “Ini sangat bagus, harganya jauh lebih murah dibandingkan harga pasar. Kami berharap kegiatan seperti ini bisa rutin diadakan untuk membantu masyarakat,” ujarnya.

Senada dengan Meli, Ibu Eko (56), warga Batu 2, merasa terbantu. Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat ekonomi menengah.

“Harganya murah. Saya tadi beli beras Rp58.000 per sak dan minyak goreng Rp28.000 per 2 liter. Kami berharap pasar murah ini bisa diadakan setiap bulan karena sangat membantu,” ujar dia.

Sementara itu, Evi (44), warga Kilometer 8, mengatakan ia sengaja datang untuk membeli beras di operasi pasar ini. “Di sini, saya bisa membeli beras dengan harga lebih murah. Selisihnya lumayan, sampai Rp4.000 dari harga di pasaran. Jauh lebih murah,” kata Evi.

Kepala Bidang Stabilisasi Harga dan Pengembangan Ekspor Impor Disdagin Tanjungpinang, Riyanto, menyampaikan operasi pasar ini merupakan bagian dari upaya Pemko Tanjungpinang untuk menjaga kestabilan harga barang dan meringankan beban masyarakat, terutama menjelang hari-hari besar.

“Tahun depan, kami berencana bekerja sama dengan Bank Indonesia untuk melaksanakan kegiatan ini. Tujuannya agar masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang lebih terjangkau, terutama di tengah lonjakan permintaan saat hari-hari besar,” imbuhnya. (eza)

Baca Lainnya

Realisasi PMA di Batam Tembus Rp13,2 Triliun

16 Desember 2024 - 13:40 WIB

Hasil Audit Dana Kampanye Pilgub Kepri 2024, KPU Pastikan Kepatuhan Paslon

16 Desember 2024 - 12:11 WIB

Cegah Adanya Judol, Propam Polresta Tanjungpinang Periksa Senpi dan Handphone Personel

16 Desember 2024 - 10:49 WIB

Warisan Kuliner Keluarga Rosiah, Penjual Otak-otak di Setokok dengan Penghasilan Rp. 400 Ribu Per Hari

16 Desember 2024 - 10:40 WIB

Tak Ada Gugatan ke MK, Ansar-Nyanyang Sah Menangkan Pilgub Kepri

16 Desember 2024 - 10:28 WIB

Trending di KEPRI