BATAM (HK) – Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, bersama pengusaha Hasim, menyerahkan bantuan beras sebanyak 4.000 karung, kepada para tokoh agama di Batam, di Panggung Utama Dataran Engku Putri, Senin (17/3/2025).
Bantuan beras ini diberikan, sebagai bentuk dukungan kepada para ulama yang telah berperan besar dalam membimbing umat, serta berkontribusi dalam pembangunan Batam menuju masyarakat yang lebih madani.


Setiap karung beras yang diserahkan memiliki berat 25 kilogram, yang nantinya akan disalurkan kepada 4.000 penerima, terdiri dari tokoh agama dan masyarakat yang membutuhkan.
Hasim, pengusaha yang mendonasikan beras ini, menjelaskan bahwa bantuan tersebut merupakan wujud rasa syukur dan niat baiknya.
“Allah memberikan rezeki, dan kami ingin berbagi dengan para ulama. Kami berdiskusi dengan Ketua MUI mengenai niat pemberian sembako ini, yang juga sebagai doa untuk orang tua kami yang telah tiada,” kata Hasim.
Sementara itu, Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengucapkan terima kasih atas kepedulian Hasim terhadap tokoh agama dan masyarakat Batam.
“Terima kasih kepada adinda Hasim yang terus memberikan bantuan kepada para pejuang agama. Ini adalah wujud nyata dalam mencapai Batam yang Madani,” ujar Amsakar.
Amsakar juga mengajak seluruh lapisan masyarakat Batam, untuk bergotong-royong dan menciptakan energi kolektif dalam mewujudkan Batam yang lebih hebat.
“Mari kita bangun energi kolektif ini dan gunakan energi positif untuk menjadikan Batam lebih hebat. Dengan bantuan seperti ini, kita bisa lebih memajukan kesejahteraan umat,” tambahnya.
Penyerahan beras ini menjadi simbol kepedulian terhadap tokoh agama, serta menunjukkan sinergi antara pemerintah, pengusaha, dan masyarakat dalam menciptakan Batam yang lebih sejahtera.
“Kegiatan ini juga sebagai wujud kolaborasi, yang memberikan dampak positif bagi kehidupan sosial dan keagamaan di Batam,” kata Amsakar.
Pada kesempatan yang sama, Amsakar mengajak seluruh tokoh agama untuk menjaga kekompakan demi pembangunan Kota Batam. Ia menegaskan, tokoh agama memiliki peran yang sangat penting dalam mewujudkan Batam sebagai Bandar Dunia Madani.
“Teruslah bersatu, jaga terus tali silaturahmi yang sudah terjalin ini,” imbuhnya.