LINGGA (HK)- tokoh muda perantauan Dabo Singkep, Tan Edi meminta seluruh elemen maayarakatfdu negeri yang berjuluk Bunda Tanah Melayu dapat menahan diri dalam menyikapi polemik invetasi yang terjadi di Kabupaten Lingga saat ini. Ia merasa prihatin atas iklim investasi yabg terjadi saat ini.

“Semua tentu setuju akan masuknya binretasi di negeri ini. investasi dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, dan meningkatkan kualitas hidup,” kata Tan Edi yang juga menjabat sebagai Penasehat Ormas Projo Provinsi Kepri, Jumat (16/5/2025)

Dijatakannya, permasalahan investasi masyarakat dapat diselesaikan dengan berbagai cara yang santun sesuai dengan kaidah budaya Melayu. Tentunya juga tidak mengesampingkan aturan dan ketentuan yang berlaku.

“Meski Pemkab Lingga tidak memiliki wewenang langsung untuk melakukan investasi, tetapi mereka dapat berperan dalam memfasilitasi dan mendukung investasi yang dilakukan oleh pihak lain di daerahnya. Peran ini meliputi memberikan informasi, menjembatani antara investor dan masyarakat, serta mengelola dampak positif dari investasi,” terangnya.

Ia berharap kondisi masyarakat di Kabupaten Lingga dapat kondusif hingga Investasi dapat masuk ke Lingga dengan demikian akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi pembangunan daerah. “Investasi ini dapat meningkatkan PAD menciptakan lapangan kerja, dan mendorong pertumbuhan ekonomi lokal,” imbuhbyang juga menjabat ketua DPD Perindo Kota Tanjungpinang ini. (tir)

Share.
Leave A Reply