BATAM (HK) – PT Solenis Teknologi, siap untuk membantu dan memberikan solusi dalam masalah air baku dan penanganan limbah yang ada di Kota Batam dan Kepri.
Pasalnya, saat ini lingkungan alam serta lingkungan masyarakat, mulai tercemar dan terdampak buruk, oleh faktor faktor pencemaran dari limbah limbah yang ada diberbagai sektor industri di masyarakat
Sehingga sangat mengkhawatirkan pada alam dan masyarakat, khususnya di Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Yakni terhadap kebutuhan air baku guna, yang semakin hari ketersediaannya akan semakin berkurang, untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup masyarakat Kota Batam.
Hal itu diakui oleh IP, MT, Kepala Bidang (Kabid), Perlindungan Lingkungan Hidup (LH) Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam, dalam langkah pengawasan yang dilakukan pihaknya.
“Saat ini keadaan alam dan lingkungan di Kota Batam sudah mulai rusak, tercemar dan terdampak, oleh limbah limbah, yang dihasilkan didalam proses pembangunan. Namun hal itu tidak menjadi alasan bagi kita, untuk mengabaikannya. Sehingganya kerusakan alam dan lingkungan semakin parah serta berbahaya bagi kehidupan di masyarakat,” kata IP MT, dalam seminar yang dipasilitasi oleh PT Air Embun Pagi, Kamis (31/8/2023), di Rumah Makan Saung Sunda Sarwagi, Batam Center.
Karena itu, ujar IP MT, khususnya kepada teman teman dikorporasi (industri ), yang menghasilkan air limbah, pastikan air air limbahnya itu, bisa di kelola dengan baik. Sehingganya, tidak menimbulkan sebuah pencemaran terhadap di lingkungan alam dan dilingkungan masyarakat.
“Begitu pun terhadap pencemaran udara, tanah, dan lain sebagainya, supaya tetap dijaga, diperhatikan dengan benar, solid, berkomitmen, serta bertanggungjawab,” sebut Kabid LH, DHL Batam, didampingi Kabid Pengawasan DLH Batam, Noviandra.
Nah, imbuhnya, dengan adanya PT Solenis yang bergerak di bidang Air Baku, Limbah dan Teknologi ini, tentunya bisa menjadi mitra dan suatu solusi dalam menangani permasalahan limbah secara baik, serta berkesinambungan.
“Sebab mereka punya SDM dan teknologi yang dapat membantu teman teman atas masalah yang sedang dihadapi. Apalagi PT Solenis ini sudah memiliki sertifikasi yang berstandar internasional. Tentunya hal ini sudah diakui dan tak mudah untuk didapatkan. Dan hal ini telah sesuai pula dengan aturan dan ketentuan,” ungkap IP, MT.
Maka, ucapnya, dalam hal ini pemerintah tentunya akan sangat mendukung upaya dan langkah baik, terhadap semua pihak di dalam meningkatkan kualitas air baku.
Sehingga dampaknya bisa dirasakan bagi kita semua dan generasi muda yang akan datang,” pungkasnya.
Dalam seminar sehari itu, PT Solenis juga menghadirkan 3 orang nara sumber, dari luar negeri. Diantaranya itu, Megan Low, Vivek Nair, beserta Wong Kian Guan, dari Singapura, sebagai Mengamen PT Solenis dengan semangat memaparkan teknologi yang digunakan.
Andri Chaniago, PT Solenis Tim Technical Manager Water treatment/Waste Water Indonesia mengatakan, dalam menangani permasalahan Air Baku dan Limbah Kota Batam, saat ini pihaknya bekerjasama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batam
Sementara itu, Menejer Marketing PT Air Embun Pagi, Supriadi mengatakan, bergerak di bidang industri, dan menghasilkan limbah dalam kegiatannya, diharapkan dapat mencegah seluruh pencemaran terhadap lingkungan kerja dan lingkungan masyarakat.
