BATAM (HK) – SMKN 9 memiliki program unggulan membuat produk Ecoprint dari harga 200-900 ribu. Program tersebut bertujuan untuk agar anak itu bisa bekerja langsung.
Mila Maifitri, selaku guru Pembelajaran Produk Kreatif dan Kewirausahaan (PKK) menyampaikan program tersebut merupakan bantuan dari pemerintah salah satunya SMKN 9.
” Program tersebut bertujuan untuk agar anak itu bisa bekerja langsung, jadi saat mereka masih sekolah disini, kita pupuk jiwa kewirausahaan mereka biar nantinya bisa membuka lapangan kerja sendiri, jadi pemerintah pun punya program kasih modal ke sekolah untuk siswa, modal ini dalam sistem bergiliran,” ujarnya Rabu (4/9/2024).
Modal yang dikasih pemerintah, dengan syarat dikembalikan lagi untuk adek kelasnya, jadi dengan sistem beruntun.
Pada saat sekarang ini yang mengajukan laporan bantuan sebanyak 10 kelompok yaitu tentang kuliner, trifting tas, ecoprint.
“Tapi yang paling menonjol dari semua produk yaitu ecoprint. ecoprint sudah sampai di Jakarta, udah ada yang menampilkan model disana,” tambahnya.
Untuk sekolah pencetak wirausahaan (SPW) melanjutkan ecoprint untuk bisa ditampilkan lagi, di luar kota , luar negeri. SMKN 9 sudah menjalin hubungan MOU dengan TDA untuk sekolah pencetak wirausahaan (SPW).
Hasil produk tersebut dijual oleh siswa, tetapi harus ada lamporan keuangannya, dan bakal lapor lagi ke pusat.
“Sekolah hanya mewadahi bantuan dari pemerintah, kita kasih ke siswa, siswa yang mengelola, siswa yang menjalankan, keuntungannya untuk siswa, dan modalnya dikembalikan lagi ke sekolah, untuk sekolah kasih ke adik kelas,” tambahnya. (cw02)