OGANKOMERINGULU (HK) – Masyarakat Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan, digegerkan ketika seorang dokter berinisial R ditemukan tewas tergantung di ruang praktiknya. Jenazah R pertama kali ditemukan oleh perawatnya di bagian belakang klinik pada Senin sore.
Kapolres OKU, AKBP Imam Zamroni, mengungkapkan bahwa pihaknya segera merespons laporan tersebut dan saat ini sedang menyelidiki lebih lanjut.
Meskipun ada dugaan bahwa R meninggal akibat bunuh diri, polisi tidak menutup kemungkinan adanya faktor lain.
“Kami tengah mendalami penyebab kematian, apakah memang bunuh diri atau ada hal lain yang menyebabkan kematiannya,” kata Imam, dikutip Rabu (23/10/2024).
Penemuan jenazah ini bermula ketika salah satu saksi, Yuniza Hardinati, bersama tiga rekan lainnya tiba di tempat praktik sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka mulai merasa curiga karena dokter R belum juga muncul, padahal waktu praktik sudah dimulai. Kecurigaan semakin meningkat ketika tempat praktik tetap tertutup hingga sore hari.
Pada pukul 16.30 WIB, para saksi memutuskan untuk masuk ke dalam rumah. Mereka menemukan ponsel milik dokter R tergeletak di meja.
Ketika memeriksa bagian belakang ruangan, mereka menemukan R dalam kondisi tergantung dan sudah tidak bernyawa.
“Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab kematian. Apakah benar-benar akibat bunuh diri atau ada penyebab lain yang terlibat,” tambah Imam.
Saat ini, polisi terus menggali informasi dan bukti dari lokasi kejadian serta para saksi untuk mendapatkan kejelasan terkait kematian dokter R. (cnn)