BATAM (HK) – Polda Kepri telah mempersiapkan langkah-langkah pengamanan untuk menghadapi aksi unjuk rasa yang akan dilakukan oleh Aliansi Mahasiswa Batam.
Aksi ini dijadwalkan akan berlangsung di depan kantor DPRD dan Pemkot Batam pada hari ini. Hal tersebut disampaikan oleh Kapolda Kepri Irjen Pol. Drs. Tabana Bangun, M.Si., melalui Kabidhumas Polda Kepri Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si. Jumat (15/9/2023).
Kapolda Kepri Irjen. Pol. Tabana Bangun, M.Si melalui Kabidhumas Polda Kepri, Kombes. Pol. Zahwani Pandra Arsyad, S.H. M.Si., menyampaikan bahwa sebanyak tiga batalyon personil gabungan Polri – TNI, Satpol PP, dan Ditpam BP Batam telah disiagakan Polda Kepri dalam upaya menjaga keamanan selama rencana aksi unras damai berlangsung.
Dalam konteks ini, Kabidhumas Polda Kepri menegaskan bahwa undang-undang nomor 9 tahun 1998 menjamin hak penyampaian pendapat di muka umum.
Namun, ia juga mengingatkan peserta aksi unjuk rasa untuk tetap menjaga ketertiban umum dan menghormati hak-hak masyarakat lainnya. Kabidhumas Polda Kepri juga mendorong agar penyampaian pendapat disampaikan dengan sikap santun, bijak, dan damai.
Lebih lanjut, Kabidhumas Polda Kepri mengungkapkan harapannya bahwa Aliansi Mahasiswa Batam dapat menyampaikan tuntutan mereka kepada para Pemangku Kepentingan (Stakeholder).
Hal ini diharapkan dapat membantu mencari solusi bersama dalam mendukung program rencana strategis pemerintah yang bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Proses pengamanan rencana aksi unras damai ini akan lebih mengendepankan pola-pola persuasif dan humanis, bahakan seluruh anggota personil pengamanan tidak dibenarkan membawa senjata api, selanjutnya proses penegakkan hukum adalah langkah terakhir yang akan diterapkan apabila aksi unjuk rasa damai berakhir anarkis. Sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan akan tercatat di SKCK (Surat Keterangan Catatan Kepolisian), dimana surat keterangan tersebut sangat diperlukan di dalam melamar pekerjaan, melanjutkan pendidikan dan untuk kepentingan lainnya,” jelasnya.
Personil pengamanan Polda Kepri dan Polresta Barelang berkomitmen untuk melindungi hak-hak warga negara, termasuk hak untuk menyampaikan pendapat mereka di muka umum.
Mereka telah menyiapkan pengamanan secara persuasif dan humanis untuk memastikan bahwa aksi unjuk rasa Aliansi Mahasiswa Batam dapat berlangsung dengan aman dan damai.
Zahwani berharap dalam jumat berkah ini rencana aksi unras damai yang dilaksanakan oleh Aliansi Mahasiswa Batam dapat berlangsung tertib, kondusif dan damai.
Serta ia juga mengingatkan semua pihak, termasuk peserta aksi menghormati hak-hak masyarakat dan saling bertoleransi satu dan lainnya. (r)