Menu

Mode Gelap
Hari Jadi ke-241 Perkuat Persatuan dan Komitmen Pembangunan Tanjungpinang Siswa SMPN 4 Tanjungpinang Nikmati Makan Bergizi Gratis Siswa SDN 008 Sagulung Diminta untuk Implementasikan Program “7 Kebiasaan Menuju Anak Indonesia Hebat” Citra Kebun Wisata Destinasi Ramah Edukasi dan Eksportir Buah Andalan di Batam PT Pegadaian Terima Kado Istimewa Awal Tahun 2025 dari OJK , Terbitkan Izin Bulion untuk Usaha Emas Ratusan Warga Binaan Rutan Tanjungpinang Ikut Bergoyang Dangdutan

BERITA TERKINI

Persiapan PIN Polio 2024, Dinkes Lingga Adakan Rakor Lintas Sektor

badge-check


					Dinkes PPKB Lingga bekerja sama dengan TP-PKK Kabupaten Lingga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Lintas Sektor Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2024. Perbesar

Dinkes PPKB Lingga bekerja sama dengan TP-PKK Kabupaten Lingga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Lintas Sektor Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2024.

LINGGA (HK) — Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Lingga bekerja sama dengan TP-PKK Kabupaten Lingga menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) bersama Lintas Sektor Pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) 2024.

Rakor ini bertujuan memberikan pemahaman kepada para stakeholder terkait pentingnya pelaksanaan PIN polio pada akhir Juli mendatang.

Selain itu, rapat ini juga membahas tugas masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan seluruh peserta dalam menyukseskan PIN polio yang akan dilaksanakan pada tanggal 23 hingga 29 Juli 2024 untuk putaran pertama, dan tanggal 6 hingga 12 Agustus 2024 untuk putaran kedua.

Pekan Imunisasi Nasional (PIN) ini merupakan program nasional dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI).

Meski kasus polio di Lingga dan Kepulauan Riau saat ini tidak ada, langkah ini diambil sebagai tindakan pencegahan agar wilayah ini tetap bebas dari polio.

Kepala Dinkes PPKB Lingga melalui Kepala Bidang (Kabid) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Wirawan Trisna, mengatakan Dinkes PPKB Lingga berkomitmen dalam mensukseskan PIN nantinya.

“Rakor ini merupakan langkah awal kami dari Dinkes PPKB Lingga bersama pihak terkait untuk pelaksanaan, agar pelaksanaan nantinya bisa berjalan dengan lancar,” ujarnya.

Wirawan menambahkan pelaksanaan PIN nantinya akan dilakukan secara serentak di seluruh Indonesia pada akhir bulan mendatang.

“Pelaksanaannya nanti akan berlangsung di seluruh posyandu pada setiap kelurahan dan desa, dengan sasarannya pada anak usia 0-5 tahun. Sedangkan untuk anak-anak sekolah yang berusia 5 sampai dengan 7 tahun 11 bulan (PAUD, TK, SD), dilakukan pada tanggal 23 Juli di sekolahnya masing-masing,” terangnya.

Sementara itu, Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, Maratusholiha Nizar, menekankan pentingnya semangat dan kerja sama dari semua pihak untuk menyukseskan PIN polio.

“Saya yakin dan percaya, mudah-mudahan PIN polio kita ini nanti bisa mencapai 100 persen juga,” kata dia

Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Lingga, Kepala Dinkes PPKB, Kadisdikpora, Dinsos, Dinas Pemdes, Diskominfo, Kemenag, Camat se-Kabupaten Lingga, Ketua TP-PKK Kecamatan se-Kabupaten Lingga, Kapolsek Daik, Kepala Puskesmas se-Kabupaten Lingga, serta perwakilan kader dari masing-masing kecamatan.

Dengan kerja sama semua pihak, diharapkan pelaksanaan PIN Polio 2024 dapat berjalan lancar dan mencapai target imunisasi yang diharapkan, sehingga tercipta generasi yang sehat dan bebas polio. (rangga)

Baca Lainnya

Siswa SDN 008 Sagulung Diminta untuk Implementasikan Program “7 Kebiasaan Menuju Anak Indonesia Hebat”

6 Januari 2025 - 18:14 WIB

Citra Kebun Wisata Destinasi Ramah Edukasi dan Eksportir Buah Andalan di Batam

6 Januari 2025 - 18:01 WIB

PT Pegadaian Terima Kado Istimewa Awal Tahun 2025 dari OJK , Terbitkan Izin Bulion untuk Usaha Emas

6 Januari 2025 - 17:48 WIB

Dugaan Mangkrak Proyek Rehabilitasi Rumah Detensi Imigrasi Senilai Miliaran Rupiah

3 Januari 2025 - 13:51 WIB

Hilang Kontak, Nelayan Lingga Ditemukan Terapung di Laut

2 Januari 2025 - 16:00 WIB

Tim gabungan Unit Siaga SAR Lingga saat melakukan evakuasi Rahmin (45), korban nelayan hilang kontak terapung di laut, Kamis (02/01/2025)
Trending di KEPRI