Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024 Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan

BERITA TERKINI

Pemko Batam Salurkan 1600 Paket Sembako Murah kepada Warga Tanjung Uncang dan Tempayan

badge-check


					Pemerintah Kota Batam membagikan 1.600 paket sembako subsidi untuk masyarakat Tanjunguncang dan Kelurahan Bukit Tempayan. Foto: Istimewa Perbesar

Pemerintah Kota Batam membagikan 1.600 paket sembako subsidi untuk masyarakat Tanjunguncang dan Kelurahan Bukit Tempayan. Foto: Istimewa

BATAM (HK) – Dalam rangka membantu dan meringankan perekonomian masyarakat, Pemerintah Kota Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam menggelar Sembako Bersubsidi tahap III tahun 2023.

Pada Kamis (7/12/2023) ini dibagikan sebanyak 1.600 paket sembako subsidi untuk masyarakat di Kelurahan Tanjunguncang dan Kelurahan Bukit Tempayan, Kecamatan Batuaji.

“Allhamdulilah hari ini bapak dan ibu bisa membeli sembako bersubsidi dari Pemerintah Kota Batam, dari sebelumnya seharga Rp 170 ribu, setelah disubsidi hanya seharga Rp 50 ribu per paket,” ujar Jefridin dalam sambutannya mendampingi Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyalurkan sembako bersubsidi di Ruko Perumahan Permata Laguna RW 17.

Dalam satu paket sembako, berisi 5 kilogram beras, 1 liter minyak goreng dan 1 kilogram gula pasir.

Menurut Jefridin yang juga selaku Ketua Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Batam, penyaluran sembako bersubidi menjelang Perayaan Natal dan Tahun Baru ini juga merupakan langkah untuk mengintervensi harga bahan pokok di pasaran.

“Setiap hari senin kita Pemerintah Daerah selalu melakukan koordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri mengenai pengendalian dan perkembangan inflasi di seluruh Indonesia. Dan memang untuk di daerah penghasil terjadi gagal panen, yang menyebabkan harga beras di Jawa sana lebih mahal dari di Batam yaitu lebih kurang sekitar Rp 16 ribu perkilogramnya,” jelas Jefridin.

Ia juga menyampaikan bantuan sembako murah ini tidak lain merupakan komitmen dari Pemerintah Kota Batam atas kebijakan Wali Kota Batam, Muhammad Rudi.

Jefridin menjelaskan, sebelumnya telah digelar kegiatan serupa untuk menekan angka inflasi di Kota Batam.

Diantaranya dengan menggelar pasar murah, sembako bersubsidi tahap I dan II, Pendistribusian Cadangan Beras Pemerintah, serta pembagian beras gratis kepada KPM-PKH se-Kota Batam.

“Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kita semua, dan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah bahu membahu sehingga kegiatan pada hari ini dapat terlaksana dan meringankan beban ekonomi masyarakat kita agar lebih sejahtera,” katanya.

Pada kesempatan itu, Jefridin juga mengajak masyarakat untuk dapat menjaga kekompakan dan kebersamaan agar tercipatanya Kota Batam yang aman dan kondusif.

Dengan Batam aman maka investor akan betah menanamkan investasinya dan wisatawan akan menyumbangkan pundi-pundi Pendapatan Asli Daerah (PAD) bagi Kota Batam.

“Kalau lapangan pekerjaan terbuka dari investor dan PAD kita meningkat dari pajak, maka dengan itu insyallah kebijakan pemerintah akan selalu berpihak dan peduli kepada masyarakat,” tutupnya. (

 

Sumber: Media Center Batam

Baca Lainnya

Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting

12 Desember 2024 - 16:00 WIB

Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025

12 Desember 2024 - 14:41 WIB

Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis

12 Desember 2024 - 14:37 WIB

Pasokan Elpiji Dipastikan Lancar Jelang NATARU

12 Desember 2024 - 11:20 WIB

165 Perusahaan Kawasan Industri Sudah Dapat IUKI

12 Desember 2024 - 11:17 WIB

Trending di EKONOMI