TANJUNGPINANG (HK) — PT Pelni Cabang Kota Tanjungpinang, kembali membuka pendaftaran mudik gratis Lebaran 2024/Idul Fitri 1445 Hijriah, namun tujuan kali ini rute Kijang-Jakarta hingga Kupang (NTT).
“Sudah kami buka kembali pendaftaran mudik gratis lebarannya, setelah kemaren rute Kijang-Tarempa dan Kijang-Natuna kuotanya habis,” sebut Kepala Pelni Cabang Tanjungpinang, Putra Kencana pada Kamis (21/3/2024) saat ditemui harianhaluankepri.
Lanjut Putra, pendaftaran rute Kijang-Jakarta hingga Kupang (NTT) itu sudah dibuka Rabu (20/3/2024) kemaren, di Kantor Pelni Cabang Tanjungpinang Jalan Ahmad Yani Kecamatan Bukit Bestari.
“Mudik gratis ini merupakan program Kementerian Perhubungan bekerja sama dengan PT Pelni selaku operator,” katanya.
Putra menyebutkan, warga antusias mendaftarkan diri untuk mendapatkan tiket mudik gratis. Bahkan kuota tiket mudik gratis rute Pelabuhan Kijang-Tarempa dan Kijang-Natuna, habis dalam hitungan beberapa jam saja. Masing-masing tujuan dapat jatah 100 tiket mudik gratis.
“Jadi totalnya ada 200 tiket mudik gratis, sampai sore ini sudah habis,” ujar Putra.
Dikatakan Putra, untuk rute Pelabuhan Kijang-Tarempa dan Kijang-Natuna ini, menggunakan kapal KM Bukit Raya, sedang keberangkatannya dijadwalkan 2 April 2024 mendatang.
Kemudian kata Putra, rute Kijang-Jakarta hingga Kupang (NTT) menggunakan kapal KM Umsini, dari keberangkatan pelabuhan Sri Bayintan Kijang tujuan Tanjung Priok (Jakarta) sebanyak 200 kuota tiket gratis, Makassar 200 tiket, Lewoleba 100 tiket, dan Kupang 100 tiket.
“Jadwal keberangkatannya rencananya 28 Maret 2024, namun sekarang KM Umsini dalam perjalanan ke pelabuhan Sri Bayintan Kijang,” katanya.
Putra mengimbau, bagi masyarakat yang ingin mendaftar tiket gratis, bisa datang langsung ke kantor Cabang di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Bukit Bestari membawa dokumentasi berupa KTP beserta salinannya.
Kemudian bagi yang ingin bepergian dengan keluarga, bisa membawa Kartu Keluarga (KK) serta KTP dan boleh diwakilkan oleh salah satu anggota keluarganya.
“Kami hanya melayani khusus keberangkatan dari pelabuhan Sri Bayintan Kijang saja, jika ada keberangkatan dari Batam tidak bisa melayani khusus,” jelasnya. (Per).