TANJUNGPINANG (HK) — Usai melaksanakan gotong royong bersama pemerintah provinsi Kepulauan Riau, Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, Hasan melanjutkan agenda kerjanya dengan meninjau pembangunan Pasar Kota Lama Tanjungpinang, Minggu (14/1/2024).
Hasan mengucapkan terima kasih kepada Presiden RI, Joko Widodo, atas dukungan anggaran APBN yang diperuntukkan untuk pembangunan pasar.
“Tugas pemko sekarang adalah mempercantik dan menata pasar ini, dengan melakukan pekerjaan pengaspalan dan pengecetan kawasan pasar,” ucap Hasan.
Ia berharap agar bangunan gedung baru pasar dapat segera aktif dan difungsikan oleh para pedagang.
“Mudah-mudahan pasar segera aktif. BUMD juga telah melakukan rapat bersama pedagang yang menempati pasar ini,” tambahnya.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), Rusli, menyampaikan hari ini, Pj. Wali Kota Hasan beserta tim kepala OPD terkait melakukan pemantauan terhadap kemajuan pekerjaan pembangunan Pasar KUD.
“Semua aspek penataan telah diprioritaskan dan diarahkan oleh beliau untuk segera kami laksanakan,” ucap Rusli.
PUPR melaksanakan sejumlah pekerjaan, baik yang bersifat ringan maupun berat, seperti pengaspalan, pengecetan di sisi belakang, samping, kiri dan kanan ruko-ruko yang terlihat kumuh.
Selain itu, dilakukan integrasi saluran drainase dari yang dibangun Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah (BPIW) untuk disambungkan dengan drainase jalannya PU Tanjungpinang, termasuk merapikan pedestrian (jalur pejalan kaki) di sekitar lorong dan jalan Gambir.
“Kami harus berupaya agar pekerjaan inti itu selesai sebelum 23 Januari mendatang, terutama untuk prasarana jalan dan sarana pendukung pasar lainnya,” ungkap Rusli.
Rusli menambahkan pihaknya telah menurunkan tim pada hari ini untuk melaksanakan pekerjaan yang telah diarahkan oleh Pj. Wali Kota Hasan.
Jalan dan trotoar yang menjadi laluan Presiden juga menjadi fokus perhatian bersama untuk dibersihkan dan ditata rapi agar memberikan pandangan yang bersih dan teratur.
“Terkait kemajuan yang dikerjakan PUPR di lapangan, sudah mencapai lebih kurang 50 persen. Pekerjaan pengecetan yang sedang berlangsung diharapkan selesai dalam waktu dekat. Tinggal pengaspalan, Insya Allah dalam satu minggu ini kita akan mengakselerasi pekerjaannya,” pungkasnya.
Meskipun begitu, untuk sarana pasar yang dikerjakan oleh BPIW Kementerian PUPR, mereka saat ini sedang berupaya memperbaiki kegiatan pendukung seperti pelantar, sanitasi, dan aspek lainnya untuk melengkapi kekurangan yang tidak terlalu berat,” kata Rusli. (eza)