BATAM (HK) – Saat membuka kegiatan pembinaan Organisasi Siswa Intra Madrasah (OSIM), Kepala Kantor Kemenag Kota Batam, Zulkarnain, menginginkan OSIM mampu menghasilkan program-program positif di masa mendatang.
“OSIM di Kota Batam harus mampu menciptakan program-program positif yang dapat dijalankan bersama-sama,” ujarnya pada Kamis (25/1/2024).
Lebih lanjut, Zulkarnain menginginkan program positif tersebut bersifat memberikan dampak positif kepada orang lain, seperti gerakan mengumpulkan koin sebesar 1000 per hari.
“Sebagai contoh, dengan Rp 1.000 dikalikan jumlah siswa sebanyak 2 ribu orang, artinya sudah terkumpul 2 juta per harinya, dan uang tersebut bisa digunakan untuk kegiatan yang bermanfaat,” katanya.
Zulkarnain menekankan bahwa uang yang terkumpul dapat digunakan, misalnya, untuk memberikan bantuan kepada siswa-siswi di Madrasah lain yang membutuhkan.
Selain itu, Zulkarnain mengatakan bahwa OSIM harus membangun interaksi tidak hanya dalam lingkup madrasah masing-masing, tetapi juga diharapkan bisa berinteraksi dengan madrasah lain di Kota Batam.
“Ini bertujuan untuk memperbanyak gagasan, selain itu membentuk pribadi kita menjadi lebih baik dan tentu saja hasilnya akan dirasakan di masa yang akan datang,” ungkapnya.
Zulkarnain meyakini bahwa pengalaman berorganisasi akan memberikan dampak positif pada kehidupan seseorang ketika sudah dewasa.
“Yakinlah, pengalaman berorganisasi yang sudah kita lalui akan memberikan hasil yang positif pada kehidupan kita,” tambahnya. (nita)