Menu

Mode Gelap
AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024 Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan Desak Bawaslu usut Tuntas Dugaan Politik Uang, AMPP Anambas Akan Gelar Aksi Damai Pasokan Elpiji Dipastikan Lancar Jelang NATARU

BERITA TERKINI

Nilai Budaya Tergerus, Pemkab Natuna Laksanakan Gelar Budaya di Sejumlah Desa

badge-check


					Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Indra Joni. Perbesar

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Indra Joni.

NATUNA (HK) — Semakin tergerusnya budaya dan kesenian daerah harus menjadi perhatian bagi seluruh kalangan.

Dengan semakin pesatnya kemajuan teknologi dan modernisasi seakan menjadi tantangan terbesar bagi pelaku kesenian dan kebudayaan untuk menarik minat generasi muda untuk ikut serta dalam melestarikan.

Langkah nyata terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Natuna melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan melaksanakan Gelar Budaya di desa-desa.

Terakhir Pemkab Natuna menggelar event serupa di Desa Batu Gajah Kecamatan Bunguran Timur, Sabtu (7/10/2023) malam.

Langkah ini dinilai akan jau lebih efektif jika dibandingkan dengan hanya melaksanakan Gelar Budaya dengan di pusat di Pantai Piwang seperti tahun lalu.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Natuna, Indra Joni dalam sambutannya menyampaikan upaya demi upaya akan terus dilakukan oleh Pemerintah Daerah untuk melestarikan kebudayaan dan kesenian daerah.

“Untuk itu acara ini kita laksanakan sebagai upaya untuk menggali, mengembangkan serta meneruskan budaya maupun kesenian ke generasi muda,” ungkap Indra Joni.

Apalagi menurut Indra Joni kegiatan gelar budaya dengan tema dendang piwang ini merupakan implementasi dari visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Natuna yakni mengembangkan kesenian dan kebudayaan daerah.

“Untuk itu saya berharap sinergi dalam melestarikan budaya baik dari pemerintah kabupaten, pemerintah desa serta penggiat budaya dan kesenian dapat terus berjalan sehingga kesenian dan kebudayaan daerah kita tidak hilang,” tutupnya.

Sementara Kepala Desa Batu Gajah, Kurniawan Sindro Utomo menyampaikan Desa Batu Gajah merupakan salah satu desa yang memiliki sanggar kesenian yang bernama Sanggar Dendang Bermadah.

“Selain ada sanggar kesenian, Desa Batu Gajah juga telah ditetapkan sebagai salah satu desa wisata, tentunya akan menjadi kolaborasi yang unik jika kesenian dan wisata ini padukan,” ungkap Kur.

Selain itu, Kur juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Daerah yang sudah memilih Desa Batu Gajah sebagai tempat pelaksanaan Gelar Budaya Dendang Piwang tahun 2023.

“Tentunya kehormatan bagi kami bisa menjadi salah satu penyelenggara kegiatan ini, semoga dengan kegiatan ini para pelaku dan penggiat budaya dan kesenian di desa akan lebih termotivasi begitu juga generasi muda,” tutup Kur.

Kemudian, acara pun diisi dengan berbagai kesenian dan permainan tradisional menambah meriahnya acara.

Hadir, Ketua LAM, Kadis Kominfo, Camat Bunguran Timur, Para Kepala Sekolah, Ketua BPD Desa Batu Gajah dan Desa Tetangga, para Kadus, RT/RW, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda di Desa Batu Gajah. (fat)

Baca Lainnya

Pemko Tanjungpinang Perkuat Germas untuk Kesehatan Masyarakat

2 Desember 2024 - 17:03 WIB

Perusahaan Tambang Pembayar Pajak Daerah Natuna Bertambah

2 Desember 2024 - 15:50 WIB

Nelayan Sedanau Amankan Kapal Penangkap Cumi, Pemkab Natuna Ambil Langkah Cepat

2 Desember 2024 - 13:55 WIB

Lima Tahun Tempati Gedung Baru, SDN 020 Sagulung Kini Miliki 677 Siswa

29 November 2024 - 16:01 WIB

Cen Sui Lan – Jarmin Menang Pilkada Natuna 2024, Menyatukan yang Terpisah Segera Dilaksanakan

28 November 2024 - 11:03 WIB

Trending di NATUNA