BATAM (HK) – Pembelian pertalite khusus mobil di Kota Batam wajib menggunakan fuel card. Pembelian pun dibatasi 25 liter per mobil.
“Ini khusus mobil. Motor tidak ada perubahan,” kata Kepala Disperindag Batam Gustian Riau, belum lama ini.
Ia menjelaskan pembelian pertalite menggunakan fuel card tersebut mulai dilakukan awal Januari 2024.
Langkah itu diambil agar BBM bersubsidi pertalite bisa tersalurkan kepada yang berhak atau tepat sasaran. Seperti halnya, bio solar di Kota Batam, yang saat ini sudah tersalurkan dengan baik dan tanpa antrean panjang lagi.
Kebijakan baru ini kata Gustian untuk menghindari penjualan eceran menggunakan botol.
“Rencananya kami Januari ini akan melakukan terobosan full card untuk pertalite khusus mobil. Nanti ada batasnya. Kalau motor tidak,” kata dia.
Sebelumnya pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis solar subsidi juga wajib menggunakan Fuel Card 3.0. Pembelian solar menggunakan kartu ini mulai aktif per 21 Februari 2023.
Penggunaan fuel card diharapkan bisa membuat solar subsidi tepat sasaran dan meminimalisir penyalahgunaan.
Sumber: GoKepri