Menu

Mode Gelap
Pemkab Lingga Tetapkan Desa Kelumu Sebagai Kampung Reforma Agraria 2024 MAN 2 Batam Sabet Juara 3 di Turnamen Futsal Istana Sport Cup 2024 KUA Sekupang dan LAZ Batam Gelar Workshop dan Salurkan Bantuan untuk Pemberdayaan Ekonomi Wanita di Bintan Utara Nyaris jadi Korban Pemerkosaan Pria Tetangga DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan BP Batam Raih Prestasi Sangat Baik, Indeks Perencanaan Pembangunan Nasional

BERITA TERKINI

Minimalisir Potensi Banjir dan Kebakaran, Pemkab Bintan Bentuk Forum Pengurangan Resiko Bencana

badge-check


					Sekda Bintan Ronny Kartika bersama Kepala BPBD Bintan Ramlah serta Ary Satya Dharma memperlihatkan komitmen bersama pembentukan Forum PRB Bintan, Senin (29/7/2024). Perbesar

Sekda Bintan Ronny Kartika bersama Kepala BPBD Bintan Ramlah serta Ary Satya Dharma memperlihatkan komitmen bersama pembentukan Forum PRB Bintan, Senin (29/7/2024).

BINTAN (HK) — Pemerintah Kabupaten Bintan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bentuk Pengurus Forum Pengurangan Resiko Bencana (PRB).

Pembentukan Forum PRB ini guna meminimalisir resiko bencana di Kabupaten Bintan.

Hal ini disejalankan dengan Penyusunan Dokumen Rencana Kontijensi Banjir, yang selenggarakan di ruang rapat lantai dua kantor Bupati Bintan, Senin (29/7/2024).

Kepala BPBD Bintan Ramlah mengatakan, Bintan memiliki potensi bencana banjir yang sangat besar dan dilanjutkan dengan bencana kebakaran.

Ada beberapa bencana yang dihadapi setiap tahunnya, seperti cuaca ekstrem, banjir dan gelombang tinggi, abrasi, kebakaran hutan dan kekeringan.

Hal tersebut yang mengharuskan setiap intansi terkait di Bintan untuk saling berkoordinasi dalam menanggulangi bencana tersebut.

“Forum ini dibentuk dalam rangka untuk meminimalisir resiko bencana yang dihadapi,” katanya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Bintan Ronny Kartika menyampaikan, ini merupakan momentum untuk intansi terkait mencari solusi dalam menangani bencana yang terjadi, sehingga bisa meminimalisir korban dan kerugian akibat bencana tersebut.

Walaupun menurutnya untuk resistensi bencana di Bintan masih terbilang kecil, namun tidak ada salahnya mewaspadai dan membuat rencana pencegahan terlebih dahulu sebelum bencana tersebut terjadi.

“Melalui forum ini diharapkan setiap intansi terkait bisa menjalankan fungsi sesuai dengan tupoksi yang diberikan, sehingga bisa memberikan catatan dan masukan kepada pemerintah daerah dalam mengurangi resiko bencana,” kata Ronny.

Seperti contoh memberikan saran dan masukan agar ketika menerbitkan izin pembangunan, mungkin nantinya bisa menghindari dan mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.

“Kami punya satu misi di antaranya meminimalisir tindak lanjut kebakaran dan melindungi masyarakat agar bebas dari bencana alam,” ujar Ronny.

Sementara itu, Ary Satya Dharma disepakati sebagai Ketua Forum Pengurangan Risiko Bencana (PRB)Kabupaten Bintan periode 2024-2027. Sedangkan Wakil Ketua Forum PRB Bintan disepakati dijabat oleh Kosasih Kepala BMKG Tanjungpinang-Bintan.

Penetapan Ary Satya Dharma sebagai Ketua Forum PRB Bintan itu setelah dilakukan penandatanganan komitmen bersama pembentukan Forum PRB Bintan, sekaligus sosialisasi pembentukan pengurus Forum PRB. (eza).

Baca Lainnya

Wanita di Bintan Utara Nyaris jadi Korban Pemerkosaan Pria Tetangga

11 Desember 2024 - 14:44 WIB

DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan

11 Desember 2024 - 14:28 WIB

Percepat Penurunan Stunting, Bupati Bintan Serahkan 113 Paket Olahan Ikan pada Masyarakat

11 Desember 2024 - 13:32 WIB

Roby Serahkan Bantuan Hibah 40 Ribu Ekor Benih Kerapu Cantang dan 1.500 Teripang di Mantang

11 Desember 2024 - 13:13 WIB

Bintan Bisa Produksi Cabai Merah dan Rawit 800 Kg

4 Desember 2024 - 11:38 WIB

Trending di BINTAN