JAKARTA (HK) – Korean wave memengaruhi banyak aspek kehidupan. Tak ketinggalan, definisi cantik pun ikut terpengaruh oleh para idol Korea seperti Bae Suzy.
Fitur wajah yang simetris, kecil, dengan mata bulat tapi agak sipit. Ditambah bentuk badan yang langsing dan tinggi, serta kulit putih tanpa pori-pori membuat Korea Selatan menjadi kiblat sebagian besar orang untuk mendefinisikan kata cantik.
Influencer Tiffani Afifa pernah terjebak dalam definisi cantik ala Korea pada beberapa tahun lalu. Tahun 2010-2013 adalah masa di mana Tiffani keranjingan tren Korea.
“Walau agak jauh bentuk wajahnya dengan orang Korea], tapi dulu mikirnya bisa di-achieve kalau pakai produk [skincare dan makeup] dari sana [Korea],” ujar Tiffani dalam program Secret at Newsroom: Dirayu Cantik ala Korea, Selasa (26/9/2023).
Berbagai produk kecantikan asal Negeri Ginseng pun dijajal Tiffani. Tak main-main, ia bahkan mengikuti tren 10 langkah skincare routine ala Korea.
Namun, ternyata kulitnya melawan. Bukan cantik glowing bak artis Korea, kulitnya justru mengalami breakout yang cukup parah. Jerawat muncul cukup banyak hingga dia menghentikan kegilaan tersebut.
Tiffani pun mulai berdamai dan mencoba produk skincare dan makeup lokal yang ternyata lebih cocok dengan jenis kulitnya. Definisi cantik bagi Tiffani pun kini sudah berubah.
“Kalau sekarang bagi aku cantik itu, ya, sehat dan percaya diri. Menurut aku, apa pun warna kulitnya, bentuk wajahnya, semua akan cantik selama bisa merawat kulitnya agar lebih sehat dan percaya diri,” kata dia.
Dalam kesempatan yang sama, dokter spesialis kecantikan Arini Astasari Widodo juga bercerita tentang keluhan-keluhan pasiennya. Ia membenarkan bahwa tren kecantikan Korea memang ramai di tengah masyarakat.
Namun sebagai dokter, Arini harus menyamakan persepsi ‘cantik’ menurutnya dan menurut pasien.
“Persepsi itu harus disamakan, kemudian kita harus mencapai kesepakatan bersama yang realistis sehingga bisa mencapai target treatment yang realistis juga,” kata Arini.
Jika pasien menginginkan kulit putih seperti idol Korea, tugas Arini adalah menyesuaikan tone warna putih yang sesuai.
“Jangan diputihkan, yang justru membuatnya terlihat tidak sesuai dan berlebihan,” ujar Arini.
Hal-hal seperti itulah yang menurut Arini perlu diedukasi ke pasiennya. Ia menegaskan bahwa yang utama bukan hanya kulit putih, melainkan kulit yang sehat.
Sumber: CNN Indonesia