Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Nusantara, DPC HNSI Kepulauan Anambas Bagikan Makanan Bergizi Gratis di SDN 004 Genting AWe Hentikan Gugatan Ke MK, Nizar-Novrizal Sah Pemenang Pilkada Lingga 2024 Laksanakan Arahan Presiden, Kepala BP Batam Efisiensikan Anggaran 2025 Kejar Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, BP Batam Prioritaskan Pengembangan Kawasan Strategis DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan Pria Lansia Ditemukan Tewas di Bengkel Alat Berat di Kijang Bintan

BERITA TERKINI

Kasus DBD Melonjak Lagi di Kecamatan Bunguran Timur

badge-check


					Petugas Puskesmas Bunguran Timur melakukan fogging di rumah penduduk. Foto: Faturrahman/HarianHaluanKepri Perbesar

Petugas Puskesmas Bunguran Timur melakukan fogging di rumah penduduk. Foto: Faturrahman/HarianHaluanKepri

NATUNA (HK) — Sebaran Kasus Demam Berdarah (DBD) di Kecamatan Bunguran Timur, Kabupaten Natuna dinyatakan ramai lagi pada Juni 2024 ini.

Hal ini dinyatakan Kepala Puskesmas Bunguran Timur, Nazri di tempat kerjanya, Selasa (25/6/2024) melalui telepon.

Ia menjelaskan, pada bulan ini kasus DBD yang terdata di Kecamatan Bunguran Timur sudah berjumlah 9 kasus.

Kasus ini terjadi dalam rentang waktu yang berdekatan dan menjangkiti warga secara berkelanjutan hingga akhir bulan ini.

“Ya betul, sekarang mulai ramai lagi. Dulu di awal tahun sempat ramai, tapi kemudian angkanya sempat melandai selama 2 sampai tiga bulan,” jelas Nazri.

Ia merinci kasus pada bulan ini mulai terdeteksi sejak tanggal 4 Juni 2024, tanggal 7, 11, 12, 14, 15, 22, 24 dan 25 Juni.

Kasus ini terdeteksi merebak di tiga kelurahan yang berada di wilayah Kecamatan Bunguran Timur.

“Tapi alhamdulillah sejauh ini semuanya masih terkendali,” paparnya.

Nazri mengaku telah mengambil langkah – langkah konkrit bersama pihak-pihak terkait dalam upaya melakukan pencegahan dan penanggulangan wabah mematikan itu.

Langkah yang dimaksud berupa Pembasmian Sarang Nyamuk (PSM), Penyelidikan Epidemiologi (PE) dan fogging.

“Terus semua pasien yang ada kita akomodir dan semuanya menjalani pengobatan di RSUD,” ungkapnya.

Ia berharap pristiwa yang terjadi saat ini tidak separah kejadian pada awal tahun 2024 ini yang berjumlah sampai puluhan kasus.

“Mudah-mudahan ini dapat segera dikendalikan agar sebaran nyamuk DBD dapat segera terputus,” harapnya. (fat).

Baca Lainnya

Pemko Tanjungpinang Perkuat Germas untuk Kesehatan Masyarakat

2 Desember 2024 - 17:03 WIB

Perusahaan Tambang Pembayar Pajak Daerah Natuna Bertambah

2 Desember 2024 - 15:50 WIB

Nelayan Sedanau Amankan Kapal Penangkap Cumi, Pemkab Natuna Ambil Langkah Cepat

2 Desember 2024 - 13:55 WIB

Lima Tahun Tempati Gedung Baru, SDN 020 Sagulung Kini Miliki 677 Siswa

29 November 2024 - 16:01 WIB

Cen Sui Lan – Jarmin Menang Pilkada Natuna 2024, Menyatukan yang Terpisah Segera Dilaksanakan

28 November 2024 - 11:03 WIB

Trending di NATUNA