Menu

Mode Gelap
Pemkab Lingga Tetapkan Desa Kelumu Sebagai Kampung Reforma Agraria 2024 MAN 2 Batam Sabet Juara 3 di Turnamen Futsal Istana Sport Cup 2024 KUA Sekupang dan LAZ Batam Gelar Workshop dan Salurkan Bantuan untuk Pemberdayaan Ekonomi Wanita di Bintan Utara Nyaris jadi Korban Pemerkosaan Pria Tetangga DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan BP Batam Raih Prestasi Sangat Baik, Indeks Perencanaan Pembangunan Nasional

KEPRI

Kantor LAM Kepri Dibobol Maling, Alami Kerugian Jutaan Rupiah

badge-check


					Ketua LAM I Kepri, Atmadinata Perbesar

Ketua LAM I Kepri, Atmadinata

TANJUNGPINANG (HK) – Lembaga Adat Melayu (LAM), Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), mengalami kerugian, ditaksir sebanyak Rp4,5 juta, setelah pelaku maling menyantroni Gedung atau kantor LAM Kepri, di kawasan Gurindam 12, Tepi Laut Kota Tanjungpinang, Sabtu  malam.

Anggota LAM Provinsi Kepri, Atmadinata, mengungkapkan, kerugian tersebut dikarenakan maling berhasil menggondol satu unit mic wireless merek BMB bewarna hitam, dan satu unit infocus atau proyektor merek Epson bewarna putih.

“Informasi yang saya dapat, maling masuk lewat jendela dengan dicongkel. Kasus ini sudah dilaporkan ke Polsek Tanjungpinang Kota hari Sabtu,” kata Atmadinata, Minggu (27/10/2024).

Atmadinata mengakui tidak ada petugas sekuriti atau satpam yang menjaga Gedung LAM Kepri, sampai sekarang ini. Alasannya, pihak Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang (PUPR) Kepri yang akan menyediakan sekuriti untuk berjaga di Gedung LAM Kepri.

Namun, imbuhnya, kenyataannya tidak ada satupun sekuriti yang dijanjikan untuk menjaga Gedung LAM Provinsi Kepri.

“Waktu itu, Pak Said yang menyampaikan dan menjanjikan akan menugaskan sekuriti menjaga Gedung LAM dari Oktober sampai Desember 2024. Tapi, tenaga disebut tidak ada,” sebutnya.

Sebelumnya diberitakan, kabar tersebut dibenarkan Kapolsek Tanjungpinang Kota, Iptu Missyamsu Alson, dan pihak kepolisian sudah menerima laporan kasus pencurian tersebut.
“Iya benar, kemarin (kejadiannya),” katanya.

Setelah menerima laporan itu, polisi pun langsung melakukan penyelidikan lebih lanjut. “Barang yang hilang infocus dan mix aja,” kata Iptu Alson. (r/idp)

Baca Lainnya

DKP Kepri – Traveloka dan CARE Indonesia Proteksi Ekosistem Mangrove di Pulau Bintan Melalui Pemberdayaan Kelompok Perempuan

11 Desember 2024 - 14:28 WIB

Ansar dan Menteri Pertanian Bahas Ketahanan Pangan dan Potensi Industri Pertanian di Kepri

11 Desember 2024 - 13:28 WIB

LSM Getuk Bakal Laporkan Dugaan Korupsi Diskominfo Kepri ke Polda

11 Desember 2024 - 13:25 WIB

Sidang Perdata, Oknum Notaris Disebut Terima 10 Sertifikat Tanah Milik Penggugat

4 Desember 2024 - 11:50 WIB

Jelang Natal, Rutan Tanjungpinang Perkuat Pengamanan dan Penggeledahan Blok Tahanan

3 Desember 2024 - 17:23 WIB

Trending di PINANG