BATAM (HK) – Pengelola Bandara Internasional Hang Nadim di Batam, PT Bandara Internasional Batam (BIB), mengonfirmasi penundaan peletakan batu pertama untuk Terminal II Bandara Hang Nadim.
Awalnya dijadwalkan pada awal Januari 2024, namun kini dipastikan akan dilaksanakan pada bulan April 2024 mendatang.
“Progres rencana pembangunan Terminal II Bandara Hang Nadim Batam, Kepulauan Riau masih dalam tahap pembahasan detail engineering design (DED),” kata Direktur Utama PT Bandara Internasional Batam (BIB), Pikri Ilham Kurniansyah, Minggu (28/1/2024).
Pikri menekankan bahwa pembahasan mengenai DED, khususnya pada bagian pondasi, masih berlangsung. Setelah seluruh tahapan pembahasan rampung, pembangunan akan segera dimulai.
Sementara itu, pembangunan Terminal I telah mencapai progres 50 persen.
“Pembahasannya cukup panjang, makanya kami perkirakan April 2024 mendatang baru bisa dilakukan,” terang Pikri.
Terkait pengembangan Terminal II Hang Nadim, desain yang telah diajukan telah mendapatkan persetujuan dari para investor. “Pondasi itu penting, makanya harus dipersiapkan secara matang,” ungkap Pikri.
Pikri juga mengungkapkan bahwa desain Terminal II sudah disetujui oleh CEO Incheon International Airport Corporation (IIAC), Hag Jae Lee.
Terminal II ini akan difokuskan untuk penerbangan internasional dan maskapai penuh layanan. Rencananya, akan dibangun 10 lapangan parkir pesawat baru.
Sementara itu, maskapai berbiaya rendah (LCC) akan diarahkan ke Terminal I, yang saat ini masih dalam tahap pengembangan dan dijadwalkan selesai pada April 2024.
Terminal II Hang Nadim direncanakan akan melayani rute penerbangan internasional, termasuk ke Malaysia, Thailand, Filipina, Jepang, China, Hongkong, Arab Saudi, dan Korea Selatan.
Pikri menyampaikan bahwa China sudah memulai operasional, dan dalam waktu dekat diharapkan akan menyusul rute ke Kuala Lumpur, Malaysia, dan Korea Selatan. (kom)