LINGGA (HK) — Dalam menghadapi jelang mudik tahun 2024, Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Lingga telah melakukan persiapan matang untuk mengantisipasi lonjakan penumpang yang diperkirakan yang akan terjadi pada moment Hari Raya Tahun ini.
Hendry Efrizal, Kepala Dishub Lingga, menegaskan bahwa pihaknya telah menginstruksikan operator untuk mematuhi aturan yang berlaku demi kelancaran pelayanan.
“Kita meminta kepada pihak operator untuk mematuhi aturan yang berlaku. Apabila lonjakan penumpang signifikan terjadi, kami telah menyurati agar dilakukan penambahan armada,” katanya saat dikonfirmasi media, Rabu (27/3/2024).
Selain itu, Dishub Lingga juga menghimbau kepada operator kapal untuk bersedia menambah kapal jika kapasitas kapal reguler tidak mencukupi.
“Untuk penjualan tiket, itu terserah mau di-booking atau tidak yang penting tidak menyulitkan calon penumpang untuk membeli tiket,” tambahnya.
Kesiapan dalam menghadapi lonjakan penumpang juga didukung oleh berbagai pihak terkait, termasuk Syahbandar, KPLP, Kepolisian, TNI, dan Organda. Kolaborasi dengan pihak terkait ini diharapkan dapat memastikan kelancaran dan kondusifitas mudik tahun ini.
Hendry Efrizal juga mengungkapkan bahwa lonjakan penumpang diperkirakan akan terjadi sekitar 10 hari sebelum mudik. Oleh karena itu, Dishub Lingga telah menyiapkan segala sesuatu, termasuk kesiapan personil, untuk menghadapi situasi tersebut.
“Terkait kesiapan personil, saya juga sudah meminta kepada setiap bidang untuk berkoordinasi dan berkomunikasi kepada operator lapangan terhadap lonjakan penumpang jelang mudik,” tuturnya.
Dengan langkah-langkah persiapan yang telah dilakukan, Dishub Lingga berharap agar mudik tahun 2024 dapat berjalan dengan lancar dan kondusif bagi seluruh masyarakat. (rangga)