NATUNA (HK) — Malam Jumat (11/7/2024) di Masjid Mina, Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb. Dedy Iskandar S.Sos., M.M.S., M.Han. duduk sejajar bersama prajuritnya dan anggota PIA Ardhya Garini Cabang 17/D.I Lanud RSA dengan mode bersila.
Sekelompok tentara dan keluarganya itu beramai-ramai datang ke Masjid Mina untuk mengikuit peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharam 1446 H. Mereka datang berkat semangat juang, taat dan cinta terhadap agamanya yang penuh rahmah.
Serdadu – serdadu negara itu duduk rapi dengan formasi bershaf- shaf menyimak lantunan ayat – ayat suci, memeperhatikan advis -advis Kolonel Dedy dan mencerna wejangan-wejangan yang disampaikan Kiyai sambil bertafakkur, berzikir dan mengagungkan Ilahi.
Komandan Lanud RSA beserta prajuritnya mengikuti ceramah 1 Muharram 1446 H.
Mereka dengan khidmat mengikuti acara yang mengusung tema “Jadikan Semangat Muharam untuk Perubahan yang Lebih Baik Menuju Indonesia Emas 2045.” itu.
Kenyamanan susana Masjid Mina yang berdiri kokoh di tepian Laut Natuna Utara, Komplek Lanud RSA Natuna menumbuhkan rasa khidmat bagi para jamaah yang berasal dari kalangan prajurit Tentara Angkatan Udara dan keluraganya.
Suasana khidmat semakin kental terasa saat ayat-ayat suci Al-Quran dilantunkah oleh Kabintal Lanud RSA, Mayor Sus M. Agus Salim, S.Ag., serta saritilawah yang dibacakan oleh Iwan Setiawan, PNS Lanud RSA.
Kekhidmatan semakin terasa dalam menyentuh jiwa saat tiba giliran Komandan Lanud RSA Natuna, Kolonel Pnb. Dedy Iskandar S.Sos., M.M.S., M.Han., menyampaikan pesan-pesan dan arahannya tentang perubahan yang berdayaguna.
Apalagi ia dengan konsisten menyampaikan ajakan, pesan dan penekanan terhadap hal-hal yang berkenaan dengan tema acara. Di mana point paling penting yang disamapikan pada momentum yang mulia itu meliputi tindakan refleksi dan perubahan diri.
Penerbang Tempur TNI Angkatan Udara itu menekankan kepada seluruh jamaah supaya segera bergegas memperbaiki diri dengan cara meninggalkan kebiasan- kebiasaan buruk dan sesegera mungkin menggantinya dengan tindakan-tindakan yang mengandung banyak kemanfaatan.
Berdasarkan keyakian yang dipegangnya, Perwira TNI lulusan Taruna AKABRI AU 98 itu memastikan bahwa perubahan merupakan penentu baik dan buruknya arah dan model kehidupan yang dapat diraih di masa depan.
Manakala kehidupan diisi dengan gerakan – gerakan kebaiakan, maka kemuliaan akan datang dengan sendirinya. Dan sebaliknya, kehinaan akan berpihak kepada orang – orang yang selalu mengisi kehidupanya dengan perbuatan – perbuatan yang tidak mengandung manfaat.
“Ingat, negara kita sedang dalam fase di mana ia berproses untuk menyongsong era keemasan,” tegasnya mengintakan.
Oleh karenanya, Kolonel Dedy menyampaikan penekanan kepada jamaah suapaya dapat memanfaatkan peringatan 1 Muharram itu sebagai salah satu ajang dimulainya perubahan.
“Semangat Muharam ini harus kita jadikan pendorong untuk perbaikan diri demi mewujudkan Indonesia Emas 2045 nanti,” ajaknya mengakhiri.
Sementara Penceramah KH. Athourrohman dalam ceramahnya menegaskan, iman yang kuat akan mengangkat derajat seseorang seseorang dalam kehidupan.
“Karena iman merupakan sesuatu yang dapat menimbulkan kebahagiaan yang abadi dalam setiap diri,” ucap Kiyai yang sehari-hari bertugas sebagai Dosen di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Natuna itu.
Kemudian Ceramah 1 Muharram 1446 H. yang penuh makna ini diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi seluruh anggota Lanud RSA.
“Mudah-mudahan kita semua diberikan kemampuan oleh Allah untuk selalu dapat menciptakan perubahan dan kemajuan,” ujar Kiyai Atho’ mengakhiri.
Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh KH. Athourrohman dan dilanjutkan dengan sholat Isya berjamaah.
Turut hadir dalam kegiatan ini Para Kadis, Komandan Satuan serta Pengurus PIA Ardhya Garini Cabang 17/D.I Lanud RSA Natuna. (fat).
