BATAM (HK) – Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batam, Kepulauan Riau menargetkan pendapatan asli daerah (PAD) di kota ini mencapai Rp1,7 triliun di tahun 2024.
Kepala Bapenda Kota Batam Raja Azmansyah mengatakan, target tersebut meningkat dari target PAD tahun 2023 yang sebesar Rp1,6 triliun.
“Kenaikan target PAD ini karena kami optimis terhadap perekonomian yang terus tumbuh positif, sehingga akan berdampak pada capaian PAD,” kata Azmansyah, Kamis (11/1/2024).
Untuk mencapai target tersebut, Bapenda Kota Batam akan mengoptimalkan pendapatan dari pajak daerah. Salah satu upayanya adalah dengan mendorong penerapan transaksi digital di restoran, tempat makan, hingga kafe.
“Saat ini terdapat 1.300 restoran, tempat makan, hingga kafe yang nantinya juga didorong untuk penerapan transaksi digital, termasuk dalam pencatatan penerimaan pajak restoran ini,” ujar Azmansyah.
Selain itu, Bapenda Kota Batam juga akan meningkatkan pengawasan terhadap wajib pajak serta penagihan piutang pajak daerah.
“Kami akan terus melakukan sosialisasi dan pembinaan kepada wajib pajak agar mereka patuh dalam membayar pajak,” kata Azmansyah.
Berdasarkan data dari Bapenda Batam 2023, penerimaan pajak dan retribusi daerah Rp1,5 triliun, dan Rp1,2 triliun berasal dari pajak daerah. (dian)