BATAM (HK) — Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, memenuhi janji kampanyenya dengan melakukan kunjungan konstruktif ke Pasar Tos 3000, Lubuk Baja, Kota Batam, Kepulauan Riau (Kepri).
Dalam kunjungan tersebut, Anies menegaskan komitmennya untuk memperbaiki tata niaga dan menjaga agar harga kebutuhan pokok tetap terjangkau bagi masyarakat.
“Alhamdulillah, kami memiliki kesempatan berharga untuk mengunjungi Pasar Tos 3000 di Batam dan bertemu langsung dengan pedagang,” ujar Anies pada Jumat (19/1/2024).
Dalam dialognya dengan masyarakat dan pedagang di Pasar Tos 3000, Anies menekankan pentingnya menjaga agar harga kebutuhan pokok dapat dijangkau oleh semua lapisan masyarakat.
Ia juga menyoroti perlunya memberikan harga jual yang adil bagi petani, pedagang, nelayan, dan peternak.
“Kita semua berharap agar kebutuhan pokok dan pangan dapat memiliki harga yang lebih terjangkau bagi warga yang membeli, sementara petani, nelayan, dan peternak mendapatkan imbalan yang lebih baik atas hasil kerja keras mereka,” tandasnya.
Anies Baswedan juga menegaskan niatnya untuk memberantas praktik mafia di sektor tata niaga.
Menyatakan bahwa perbaikan dalam tata niaga menjadi prioritas utamanya jika terpilih sebagai presiden, ia berkomitmen untuk menciptakan lingkungan bisnis yang bersih dan transparan.
“Tata niaga harus bebas dari praktik mafia. Prioritas utama kita adalah memastikan agar petani, nelayan, dan pihak lainnya merasakan kesejahteraan, dan sekaligus warga dapat menikmati harga yang lebih terjangkau,” paparnya.
Menanggapi antusiasme masyarakat Batam terhadap kunjungan dirinya, Anies menyambutnya dengan positif. Ia mengakui bahwa antusiasme ini mencerminkan aspirasi kuat masyarakat untuk melihat perubahan positif.
“Antusiasme masyarakat sangat luar biasa. Ini menunjukkan bahwa masyarakat Batam sangat responsif terhadap perubahan, dan antusiasme ini terlihat dari kedatangan sampai sekarang,” tambahnya. (dian)
